Hyundai Recall Tucson 2025 yang Dikirim Tanpa Label Peringatan Airbag

Hyundai Motor America melakukan penarikan kembali pada sejumlah Tucson model 2025. Recall dilakukan, sebab tidak terpasang label peringatan airbag di glove box.

oleh Rendy Yansah diperbarui 24 Sep 2024, 12:12 WIB
Ilustrasi Hyundai Tucson model 2025. (liputan6.com/ Rendy Yansah)

Liputan6.com, Jakarta - Hyundai Motor America melakukan penarikan kembali atau recall pada Hyundai Tucson model 2025 karena masalah teknis. Sebanyak 65 kendaraan dikirim tanpa label peringatan airbag di glove box, sehingga tidak memenuhi standar keselamatan kendaraan atau NHTSA yang ditetapkan pemerintah AS.

Kendaraan yang terkena masalah ini diproduksi antara 7 Juni hingga 30 Juli 2024. Hyundai menemukan masalah ini setelah menerima laporan pada 13 Agustus 2024. Penyelidikan telah dilakukan lebih lanjut, Hyundai sudah membenarkan bahwa beberapa kendaraan Tucson 2025 diproduksi tanpa label peringatan airbag, yang semestinya diwajibkan.

Hyundai akan mengirim surat pemberitahuan penarikan kepada pemilik kendaraan yang terdampak pada 12 November. Pemilik bisa mendapatkan label peringatan airbag tersebut melalui surat atau membawanya ke dealer untuk dipasang.

Sejak 12 Agustus, jenama asal Korea Selatan itu juga sudah menambahkan langkah pemasangan label ini sebagai bagian dari standar produksi. 

Penarikan ini merupakan yang pertama untuk Tucson model 2025, sebagai kendaraan SUV kompak yang penjualannya tercatat baik di Amerika Serikat. Pada Juli 2024, Hyundai mengumumkan harga Tucson 2025 mulai dari Rp 431 Juta, sedikit lebih tinggi dari model 2024 yang dimulai dari Rp 419 Juta.


Penyegaran Hyundai Tucson 2025

Hyundai Tucson 2025 memiliki beberapa penyegaran, termasuk bagian depan yang diperbarui, shifter di kolom kemudi, dua layar 12,3 inci dalam satu panel, kontrol fisik yang lebih banyak, serta Apple CarPlay dan Android Auto nirkabel.

Tenaga mesin Tucson dilengkapi dengan mesin 2.5 liter empat silinder yang menghasilkan 187 hp dan torsi 241 Nm. Mesin ini dipadukan dengan transmisi otomatis delapan percepatan dan tersedia dalam penggerak roda depan (FWD) atau semua roda (AWD).

Versi hybrid dari Tucson memiliki tenaga gabungan 231 hp, sementara versi plug-in hybrid atau PHEV lebih bertenaga dengan 268 hp dan torsi 350 Nm.

Kedua versi ini menggunakan mesin turbo 1,6 liter yang terhubung ke transmisi otomatis enam percepatan. Dikutip dari autoevolution pada Selasa (24/9/2024), menurut EPA, Tucson hybrid dapat mencapai efisiensi bahan bakar hingga 38 mil atau 61 km per galon, sementara versi ICE atau bensin standar bisa mencapai 28 mil atau 45 km per galon.


Infografis Mobil Kepresidenan

Mobil Kepresidenan di Indonesia

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya