Liputan6.com, Jakarta Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bogor mengumumkan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati untuk Pilkada 2024.
Pengundian dilakukan secara terbuka di salah satu hotel di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Senin (23/9/2024) malam. Pengundian nomor urut tersebut dilakukan langsung oleh masing-masing paslon.
Advertisement
Berdasarkan hasil undian, paslon Rudy Susmanto-Ade Ruhandi (Jaro Ade) mendapatkan nomor urut satu (1). Sedangkan paslon Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman nomor urut dua (2).
"Pengundian telah dilakukan secara transparan dan sesuai dengan prosedur yang diatur oleh undang-undang," kata Ketua KPU Kabupaten Bogor, Muhammad Adi Kurnia. Setelah pengundian, para pasangan calon langsung melakukan deklarasi kampanye damai. Dalam deklarasi ini, kedua pasangan sepakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Kabupaten Bogor.
"Kami juga bersama-sama menjalin komitmen bersama menjalankan kampanye secara jujur tanpa menggunakan politik uang, berita bohong (hoaks), atau isu-isu yang dapat memecah belah masyarakat," kata dia.
Diketahui, Pilkada Kabupaten Bogor diikuti oleh dua paslon yakni Rudy Susmanto-Jaro Ade. Pasangan tersebut diusung oleh 17 partai politik parlemen dan non parlemen.
Sedangkan paslon Bayu Syahjohan-Musyafaur Rahman diusung oleh satu partai politik yakni PDI Perjuangan.
Gerindra Usung Rudy Susmanto sebagai Calon Bupati Kabupaten Bogor
Sekretaris Jenderal Gerindra Ahmad Muzani mendeklarasikan Rudy Susmanto sebagai Calon Bupati Kabupaten Bogor di Pilkada 2024.
Dia menuturkan, meski Partai Gerindra bisa mengusung sendiri, namun kerja sama politik dengan partai lain di Kabupaten Bogor tetap diperlukan.
"Hari ini Rudy resmi sebagai calon bupati Bogor. Itu sebabnya saya minta dengan hormat kepada seluruh pengurus ranting, PAC, dan DPC untuk memenangkan Rudy di gang-gang di kampung-kampung di desa-desa," kata Muzani di Bogor, Senin (22/7/2024).
Dia menuturkan, membangun Kabupaten Bogor tidak mungkin sendirian. Partai Gerindra harus bersama-sama dengan kekuatan partai politik lainnya untuk membangun masa depan dan mensejahterakan masyarakat Kabupaten Bogor.
"Bogor ini istimewa. Tiga presiden mulai dari Pak SBY tinggal di Cikeas, Pak Jokowi tinggal di Kota Bogor, dan presiden terpilih tinggal di Hambalang. Inilah keistimewaan Bogor. Apalagi Bogor menjadi daya tarik wisata warga Jakarta. Hampir setiap pekan, orang Jakarta liburannya ke Bogor. Tapi masih banyak masalah kemasyarakatan seperti kemiskinan, stunting, sanitasi, infrastruktur pemukiman, jalan rusak, dan masalah lainnya," jelas Muzani.
Advertisement