Liputan6.com, Bandung - Menikmati sajian kuliner tidak harus dengan mengonsumsi makanan dari restoran atau tempat makan mewah. Pasalnya, masih ada banyak tempat makan sederhana bahkan tempat makan kaki lima yang berhasil membawa pengalaman kuliner menggugah selera.
Selain itu, di Indonesia menikmati kuliner kaki lima menjadi bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Setiap sudut di berbagai kota di Indonesia sering kali menawarkan pengalaman kuliner yang unik dan tak terlupakan.
Advertisement
Kuliner kaki lima juga menyimpan daya tarik tersendiri karena tidak hanya harganya yang terjangkau tetapi pengalaman rasa yang kaya. Kuliner kaki lima juga identik dengan cita rasa yang khas serta autentik.
Hampir sebagian besar kuliner kaki lima sering kali menggunakan resep yang digunakan secara turun-temurun. Sehingga rasanya sudah teruji kenikmatannya dan mempunyai penggemar yang berasal dari warga lokal.
Belakangan ini di beberapa wilayah Indonesia banyak sekali pilihan kuliner kaki lima yang bisa dicicipi. Misalnya saja di kota Bandung, terdapat spot-spot kuliner kaki lima menarik yang bisa masuk daftar tujuan kuliner.
Tidak sedikit tempat makan tersebut menawarkan sajian kuliner yang khas dengan harga terjangkau. Menu yang dibuat juga mulai dari makanan ringan hingga makanan berat atau makanan khas Indonesia atau makanan modern.
Salah satu tempat yang wajib dikunjungi untuk mencicipi kuliner kaki lima adalah Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu. Tempat ini sempat populer di media sosial karena rasanya yang nikmat dan sajian menunya yang unik.
Apa Itu Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu
Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu dikenal sebagai spot kuliner kaki lima yang selalu ramai dikunjungi pembeli. Tempat makan ini menyajikan menu ayam yang disebut enak dengan menu andalan berupa ayam goreng kecap atau sari manis.
Meskipun viral di media sosial beberapa waktu lalu, tempat ini ternyata sudah berdiri sejak 1992. Sebagai kuliner kaki lima, rasa di tempat ini terkenal dengan rasa yang khas dan menggugah selera terutama bagi yang menyukai bumbu kluwek dan kecap manis.
Warna ayamnya juga terkenal dengan warna yang hitam karena bumbu yang digunakan tersebut. Selain sajiannya, rasa makanan di tempat ini juga terkenal nikmat di antara para pelanggannya.
Sebagai kuliner kaki lima, Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu tentu hanya bisa ditemukan pada waktu sore hingga malam hari. Tempat ini biasanya berlokasi di pinggir jalan sehingga mudah untuk ditemukan.
Advertisement
Daya Tarik Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu
Salah satu daya tarik atau yang menjadi sorotan di tempat makan ini adalah menu ayam gorengnya. Diketahui ayamnya mempunyai warna hitam yang pekat bahkan sering kali dijuluki sebagai ayam oli.
Meskipun julukannya unik, warna hitam dari sajian tersebut ternyata berasal dari bumbu yang digunakannya yaitu bumbu kluwek dan kecap manis. Rasanya juga terkenal nikmat karena menggunakan rempah dan resep khas secara turun-temurun.
Bagi pencita makanan pedas tempat ini juga menyediakan menu sambal nikmat yang cocok disantap bersama ayam gorengnya. Para pengunjung juga bisa bebas memilih jenis potongan ayam sesuai dengan seleranya.
Setelah selesai memilih potongan yang diinginkan biasanya ayam akan langsung digoreng secara mendadak. Sebagai informasi, jika pengunjung melihat warna minyak goreng berwarna hitam hal tersebut karena bumbu ayamnya yang hitam.
Sehingga, warna hitam dalam minyak tersebut bukan berarti tidak layak dikonsumsi atau menggunakan minyak bekas. Selain itu, melansir dari ulasan Google tempatnya bahkan berhasil meraih rating 4,6 dari 1.385 pengguna.
Lokasi dan Rute ke Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu
Ayam Goreng Sari Manis Suniaratu berlokasi di Jl. Pecinan Lama No.36, Braga, Kec. Sumur Bandung, Kota Bandung. Tempatnya buka setiap hari pukul 17.30 hingga 23.00 WIB dan bisa ditemukan dengan mudah di pinggir jalan.
Tempat makan ini berdiri dalam sebuah tenda makan ala kaki lima yang sederhana dan identik dengan banner bertuliskan nama tempat yang panjang dan berwarna hijau. Meskipun sederhana tempat makannya selalu jadi incaran para pecinta kuliner atau wisatawan.
Pengunjung juga harus siap bersabar karena biasanya tempat ini selalu ramai dikunjungi para pembeli. Lokasinya juga berada di tengah kota Bandung dan dekat dengan sejumlah tempat wisata kota.
Misalnya pengunjung yang datang dari kawasan Alun-Alun Bandung tinggal menempuh perjalanan sekitar 1,3 km atau 3 menit menggunakan kendaraan. Namun jika berjalan kaki jauh lebih dekat karena berjarak sekitar 600 meter atau 9 menit berjalan kaki.
Kemudian, tempatnya juga bisa diakses dari kawasan Braga Bandung dengan menempuh jarak 950 meter atau 3 menit perjalanan dengan kendaraan. Sedangkan dengan berjalan kaki bisa ditempuh dengan jarak 600 meter atau 9 menit berjalan.
Sementara itu, pengunjung yang datang dari Stasiun Bandung bisa menempuh jarak 2 km atau 6 menit perjalanan dengan kendaraan. Pengunjung juga bisa berjalan kaki dengan menempuh jarak 850 meter atau 12 menit berjalan.
Advertisement