Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa harga tanah di Ibu Kota Nusantara (IKN) bisa meningkat sewaktu-waktu, terutama seiring dengan masuknya banyak investor yang mulai melakukan pembangunan di kawasan IKN tersebut.
Diketahui, pada kesempatan ini, Jokowi telah melakukan groundbreaking terhadap lima proyek di IKN. Tiga di antaranya merupakan investasi dari investor asing dan terafiliasi asing, sementara dua proyek lainnya berasal dari perusahaan swasta nasional.
Advertisement
Jokowi menyampaikan bahwa minat investor asing semakin terlihat dengan realisasi pembangunan tersebut. Menurutnya, salah satu alasan banyak investor masuk adalah karena harga tanah yang masih relatif murah.
"Hati-hati, harga tanah saat ini memang masih murah, harga tanahnya masih murah pada tahun ini," kata Jokowi dalam acara groundbreaking proyek Delonix Nusantara di IKN, Rabu (25/9/2024).
Namun, harga tanah tersebut diprediksi akan mengalami peningkatan berkali lipat pada tahun depan. Jokowi menyebut kenaikannya bisa mencapai hingga 10 kali lipat.
"Tapi tahun depan kita tidak tahu, harga tanah bisa naik dua kali lipat, tiga kali lipat, lima kali lipat, bahkan 10 kali lipat," ujarnya.
Minta Segera Investasi
Melihat potensi peningkatan harga tanah tersebut, Jokowi mengingatkan para investor untuk segera melakukan investasi di IKN pada tahun ini.
"Jadi, perlu saya ingatkan, jika ingin berinvestasi, lakukanlah tahun ini," tegasnya.
Resmikan Proyek Delonix Senilai Rp 500 Miliar
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan peletakan batu pertama (groundbreaking) pembangunan gedung milik Delonix Nusantara, sebuah proyek dari investor asing asal China. Nilai investasinya mencapai Rp 500 miliar.
Delonix Group diketahui merupakan pemilik jaringan hotel internasional. Dengan investasi di IKN, Jokowi menilai ini sebagai bukti kepercayaan perusahaan asing terhadap Indonesia.
"Hari ini, sekali lagi, kita kembali melakukan groundbreaking bangunan kawasan mixed-use Delonix Nusantara yang dibangun oleh Delonix Group, jaringan hotel dan gaya hidup internasional, dengan investasi sekitar Rp 500 miliar," kata Jokowi saat meresmikan Delonix Nusantara di IKN, Rabu (25/9/2024).
Pengalaman Delonix
Jokowi menjelaskan bahwa gedung mixed-use ini akan dibangun di atas lahan seluas 24 ribu meter persegi. Kawasan ini akan mencakup hotel, pusat perbelanjaan, perkantoran, hingga fasilitas olahraga dan kebugaran di IKN.
"Saya yakin, dengan pengalaman Delonix yang telah mengoperasikan beragam portofolio mencakup 9 merek hotel dan resor ternama serta lebih dari 1.600 properti hotel di berbagai negara," tuturnya.
Modal tersebut diyakini dapat menjadikan Delonix berperan dalam mengembangkan IKN menjadi kota yang maju di masa depan.
"Delonix Nusantara akan berkembang pesat di IKN dan menjadi bagian dari kemajuan IKN sebagai ibu kota masa depan Indonesia," tambahnya.
Advertisement
