Liputan6.com, Bandung - Kaesang Pangarep baru-baru ini kembali jadi sorotan publik terutama warganet di media sosial. Pasalnya putra bungsu Presiden Jokowi itu mengenakan sebuah rompi bertuliskan “Putra Mulyono”.
Pria yang juga dikenal sebagai Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu terpantau mengenakan rompi tersebut ketika melakukan blusukan ke Kampung Barat, Desa Daru, Jambe, Tangerang pada Selasa (24/9/2024).
Advertisement
Kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan sendiri melainkan bersama calon Bupati dan calon Wakil Bupati Kabupaten Tangerang, Zulkarnain-Lerru Yustira. Kaesang terlihat mengenakan kemeja polo berwarna hitam dan rompi berwarna sama.
Sementara itu, publik terfokus pada rompi Kaesang yang menampilkan tulisan berwarna merah muda berbunyi “Putra Mulyono”. Selain tulisan tersebut, terdapat juga gambar siluet seorang pria tengah duduk yang mirip dengan Jokowi.
Sebagai informasi, nama “Mulyono” viral jadi perbincangan banyak orang di media sosial sejak beberapa waktu lalu. Saat itu sosoknya ramai dibahas ketika media sosial tengah aktif melakukan aksi kawal putusan MK terkait Pilkada.
Melalui sejumlah penelusuran nama “Mulyono” ternyata merujuk kepada sosok Presiden Indonesia, Joko Widodo (Jokowi) karena disebut-sebut nama tersebut merupakan nama asli dari Jokowi.
Sejak itu, penggunaan nama “Mulyono” sering digunakan publik khususnya warganet di media sosial untuk merujuk sosok Presiden Jokowi sampai saat ini. Tentunya dengan rompi yang digunakan Kaesang tersebut kembali membuat publik heboh.
Tanggapan Komandan TKN Fanta
Melansir dari Liputan6, Komandan TKN Fanta, Arief Rosyid memberikan tanggapan terkait aksi Kaesang Pangarep yang menggunakan rompi tersebut. Menurutnya, tindakan Kaesang merupakan bentuk responsif anak muda terhadap hal yang sedang ramai di ruang publik.
“Kalau anak muda itu responsif terhadap segala sesuatu itu dengan riang gembira,” katanya di Taman Makam Pahlawan Karet Bivak Jakarta usai mendampingi Ridwan Kamil-Suswono, Rabu (25/9/2024).
Arief juga menuturkan bahwa aksi Kaesang tersebut tidak bermaksud untuk menantang. Namun sebaliknya untuk mencoba memberikan respons terkait isu yang ramai tanpa membawa perasaan atau baper.
“Enggak usah baper. Enggak nantang, kalau nantang disahutin. Ini enggak kan? Saya kira itu cara generasi sekarang merespons isu itu (nama Mulyono),” ucapnya.
Advertisement
Blusukan ke Rumah Warga
Sebagai informasi, rompi bertuliskan “Putra Mulyono” yang digunakan oleh Kaesang terlihat ketika blusukan di daerah Tangerang. Pria berusia 29 tahun itu mengunjungi rumah seorang warga di Kecamatan Jambe, Kabupaten Tangerang.
Melansir dari media sosial resmi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) rumah warga tersebut dinilai memprihatinkan. Sebab dinding rumahnya berasal dari bambu dengan atap campuran dedaunan nipah dan bekas spanduk dan berlantai tanah.
Kaesang Pangarep juga menyebutkan bahwa Partainya ingin membantu kondisi rumah warga tersebut. Diketahui PSI ingin membantu dengan memperbaiki rumah agar bisa ditempati dengan layak.
“Di Kabupaten Tangerang kami bukan pengambil kebijakan publik, tapi PSI akan membantu semampunya agar Bu Eva punya rumah yang lebih layak, kami akan perbaiki,” katanya mengutip dari Instagram PSI (@psi_id).
Berdasarkan kunjungan tersebut, Kaesang Pangarep didampingi oleh sejumlah orang di antaranya Waketum DPP PSI Andy Budiman, Ketua DPP Kokok Dirgantoro dan Sigit Widodo, Ketua DPW PSI Banten Hafiz Ardianto, sejumlah kader, hingga Cawabup Tangerang Zulkarnain-Lerru Yustira.
