Orang-orang yang melarikan diri dari Lebanon tiba di sisi perbatasan Suriah di Jdeidat Yabus di barat daya Suriah pada 25 September 2024. (LOUAI BESHARA/AFP)
Human Rights Watch memperingatkan pada Rabu 25 September 2024, eskalasi serangan Israel ke Lebanon telah menempatkan warga sipil dalam risiko besar. (LOUAI BESHARA/AFP)
Gelombang pengungsi dari perbatasan Lebanon Selatan terus meningkat seiring eskalasi serangan militer Israel. (LOUAI BESHARA/AFP)
Organisasi Internasional untuk Migrasi PBB (IOM) merilis data sekitar 90.000 orang lebih mengungsi di Lebanon pasca serangan Israel yang disebut-sebut menarget Hizbullah. (LOUAI BESHARA/AFP)
Serangan Israel di Lebanon pada hari Senin (23/9/2024) telah menewaskan sedikitnya 558 orang. (LOUAI BESHARA/AFP)
Menteri Luar Negeri Lebanon, Abdallah Bou Habib mengatakan pada Selasa (24/9/2024), jumlah pengungsi di Lebanon terus bertambah. (LOUAI BESHARA/AFP)
Sejak Senin (23/9/2024), antrean bus dan mobil mengular beberapa kilometer dari perbatasan Suriah. (LOUAI BESHARA/AFP)
Di sisi lain, dalam sebuah pernyataan, Kementerian Kesehatan Suriah mengatakan pihaknya menyediakan layanan medis dan darurat bagi mereka yang datang dari Lebanon. (LOUAI BESHARA/AFP)