Liputan6.com, Serang - Jelang Pilkada Serentak 2024, Kapolda Banten, Irjen Pol Suyudi berpesan ke para jawara hingga perajin golok Banten, agar turut serta menjaga keamanan, perdamaian serta persatuan di masyarakat, agar tidak terpecah belah oleh kepentingan politik sesaat. "Tadi juga banyak yang hadir, saya mengajak untuk bersatu padu menjaga kesatuan dan persatuan di wilayah Banten, khususnya dalam konstelasi Pilkada Serentak 2024 di Banten ini," ujar Suyudi, di Kota Serang, Kamis, (26/9/2024).
Pada acara seminar Golok Banten itu, Kapolda memaknainya sebagai simbol persatuan dan kesatuan. Dimana, benda serba guna dan akrab dengan masyarakat itu berbentuk lurus dan kuat. Melambangkan persatuan dan kesatuan masyarakat Banten yang tidak mudah terpecah belah oleh apapun. Termasuk semangat juang masyarakat Banten yang sejak dulu kala, berani melawan penjajahan kolonial. Irjen Pol Suyudi ingin berusaha terus melestarikan berbagai macam golok Banten.
Advertisement
"Secara sejarah golok ini jadi alat menjaga rakyat kita, dengan kekuatan golok yang dibuat oleh masyarakat kita di Banten, bukan hanya menjadi, tapi jadi alat persatuan dan pemersatu orang banten. Saya memiliki kepedulian untuk melestarikan golok di Banten ini," jelasnya.
Golok dan Simbol Persatuan
Banyak aneka macam golok Banten, seperti Golok Baduy hingga Golok Ciomas, hingga Golok Sulangkar. Aneka golok yang ada di Banten, mencerminkan ragam budaya yang ada di Bumi Jawara. Karenanya, Kapolda Banten meyakini, masyarakat Banten tidak mudah diadu domba dan terpecah-belah oleh kepentingan politik. "Saat ini kita sedang mengadakan kegiatan Pilkada Banten 2024, saya mengharapkan dengan golok Banten ini bisa jadi pemersatu agar masyarakat Banten tidak terpecah belah, walaupun berbeda pilihan," jelasnya.
Advertisement