Liputan6.com, Jakarta Bakso, salah satu hidangan paling populer di Indonesia, dapat ditemui di hampir setiap sudut negeri. Hidangan ini dikenal karena bisa dinikmati dalam berbagai kesempatan, baik acara resmi maupun santai. Di tengah popularitas bakso, produsen bihun instan, Bihunku, memutuskan untuk memperluas pangsa pasarnya dengan menjalin kolaborasi bersama restoran Bakso Malang Karapitan (BMK).
Bihunku, produk andalan dari PT FKS Food Sejahtera Tbk, dikenal sebagai pemimpin pasar dalam kategori bihun instan dan meraih penghargaan TOP Brand 2023. Sementara BMK, bagian dari grup PT Champ Resto Indonesia Tbk, memiliki reputasi yang kuat di dunia kuliner dengan 19 cabang di seluruh Indonesia.
Advertisement
Kolaborasi ini melahirkan menu baru yang menggabungkan bihun instan rasa Soto dan Laksa dengan bakso khas BMK. Yudho Biyantoro, Senior Brand Manager FKS Food Sejahtera, menyatakan bahwa menu kolaborasi ini akan memberikan pengalaman baru bagi penikmat bakso dan bihun di Indonesia.
"Biasanya tukang bakso menyajikan mi instan, tapi belum pernah ada bihun instan. Kami ingin memberikan opsi baru bagi konsumen dengan Bihunku rasa Soto dan Laksa. Uji coba yang kami lakukan menunjukkan hasil yang luar biasa, sangat cocok dipadukan dengan bakso BMK," ujar Yudho.
Memperluas pasar
Kerjasama ini, menurut Yudho, akan memperluas pasar bagi kedua brand, sekaligus menciptakan peluang bagi konsumen baru. Setiap pengunjung BMK yang memesan menu kolaborasi akan mendapatkan harga spesial serta bonus satu bungkus produk Bihunku yang bisa dimasak di rumah.
Selain itu, konsumen yang membeli minimal tiga bungkus Bihunku di toko atau supermarket bisa menukarkan struk belanja mereka di BMK untuk mendapatkan menu kolaborasi secara gratis.
Advertisement
Ada kompetisi foto berhadiah
Tak hanya itu, para pelanggan yang memesan menu kolaborasi di BMK juga dapat mengikuti kompetisi foto di Instagram dengan hadiah mingguan berupa Gopay atau pulsa telepon.
Kolaborasi yang berlangsung dari 1 September hingga 31 Oktober 2024 ini menjadi terobosan di dunia kuliner Indonesia, khususnya untuk kategori bakso dan bihun instan. Yudho berharap kolaborasi ini dapat memperkuat hubungan antara kedua produk dan menarik konsumen baru yang akan menjadi pelanggan setia.
