Viral, Aksi Nyeleneh Pria Pamer Alat Kelamin Dalam Toko Retail di Lampung

Video seorang pria memamerkan alat kelaminnya di sebuah toko retail di Kota Bandar Lampung viral di media sosial (medsos).

oleh Ardi Munthe diperbarui 02 Okt 2024, 05:00 WIB
Ilustrasi pelecehan seksual, catcalling. (Image by Freepik)

Liputan6.com, Lampung - Video seorang pria memamerkan alat kelaminnya di sebuah toko retail di Kota Bandar Lampung viral di media sosial (medsos). Aksi nyeleneh tersebut sengaja direkam oleh petugas toko lantaran resah melihat tingkah tak wajar pria yang belum diketahui identitasnya tersebut. 

Dalam rekaman video yang telah beredar, pria tersebut mengenakan kaus berwarna hitam serta celana panjang abu-abu. Ia tampak membawa dua bungkus makanan ringan dari rak menuju kasir retail. 

Saat menuju kasir, pria berambut kelimis itu terlihat dengan sengaja menunjukkan alat vitalnya ke arah petugas kasir serta konsumen lainnya. Aksi tersebut diketahui terjadi di toko retail di Jalan Samratulangi, Kecamatan Tanjung Karang Barat, kota setempat, pada Senin (30/9/2024).

Kepada wartawan, petugas toko retail setempat, berinisial D mengatakan bahwa aksi pria memamerkan alat kelamin atau ekshibisionisme itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB.

"Laki-laki itu datang ke toko pakai mobil, waktu masuk kondisi seleting celananya sudah terbuka dan alat kelaminnya kelihatan, lihat dari tingkahnya ini sih memang sengaja dibuka seletingnya. Akhirnya ya saya tegur," kata karyawan toko tersebut, Selasa (1/10/2024).

Menurut dia, aksi ekshibisionisme itu bukan kali pertama terjadi di toko setempat. Melainkan, sudah dilakukan oleh pria yang sama beberapa kali.

"Ini sudah ketiga kalinya, bukan di sini aja, ada di cabang lain juga gitu. Modusnya ya sama, datang turun dari mobil seleting terbuka dan alat kelamin kelihatan, pas pertama kali kejadian itu, saya pikir pelaku ini memang lupa, tapi ini sudah ketiga kali, makanya ditegur dan saya rekam," tuturnya.

Saat pria tersebut ditegur, kata dia, gelagatnya tidak menunjukkan rasa bersalah, dan mengaku perbuatan itu tidak disengaja. 

"Pas ditegur itu, dia seperti engga bersalah, pelaku ini langsung menutup seletingnya, dan mengaku tidak sadar jika seletingnya sudah terbuka. Kemudian, pelaku ini menyampaikan adalah warga sekitar," ungkapnya.

Dia menyampaikan, setelah kejadian itu langsung mengusir pria tersebut ke luar toko karena merasa tak nyaman. Ia pun mengaku, sangat khawatir pascakejadian itu dan berharap pihak kepolisian meringkus pria tersebut.

"Takut banget, soalnya dia udah sering melakukan itu (ekshibisionisme), harapannya semoga polisi bisa menangkap orang itu, karena kami khawatir dia melakukan hal-hal yang sama, kami enggak nyaman jadi was-was juga," imbuhnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya