Liputan6.com, Jakarta - Bintang Real Sociedad Martin Zubimendi membantah kabar yang mengatakan bahwa ia menyesali keputusan untuk tidak bergabung dengan Liverpool pada musim panas lalu.
Pemain berusia 25 tahun itu jadi buruan utama Liverpool yang mencari gelandang bertahan baru. Namun, meski pihak klub mencapai kesepakatan, sang pemain memutuskan menolak demi terus memperkuat Real Sociedad.
Advertisement
Dia telah bermain 197 kali sejak debutnya pada 2019 dan menjadi salah satu gelandang terbaik di LaLiga.
Setelah jendela transfer musim panas ditutup, beredar rumor Zubimendi menyesali keputusannya menolak pindah ke Anfield dan meminta Liverpool untuk kembali mengajukan proposal pada bursa Januari.
Isu itu muncul setelah Real Sociedad membukukan performa buruk pada pentas domestik musim ini. Klub Basque tersebut baru meraih dua kemenangan dalam delapan laga dan hanya tiga angka di atas zona degradasi.
Pernyataan Martin Zubimendi
Zubimendi dikabarkan juga kecewa dengan visi klub. Di sisi lain, Liverpool tampil impresif pada musim debut Arne Slot untuk memuncaki klasemen sementara Liga Inggris.
Di tengah rumor tersebut, Zubimendi menegaskan tidak menyesali keputusannya bertahan. "Filosofi saya adalah selalu melakukan apa yang berasal dari hati,” kata Zubimendi.
"Saya mengalami saat-saat yang tidak mengenakkan. Hal terbaik bagi saya adalah tetap di sini dan saya bahagia serta merasa damai. Karena pers, ada banyak kegaduhan, tetapi pada akhirnya semuanya lebih mudah dari itu semua.”
Advertisement
Keputusan Terbaik Martin Zubimendi
"Tentu saja saya tidak menyesalinya. Saya tidak bisa berpikir seperti itu setelah empat atau lima pertandingan di awal musim. Saya membuat keputusan dari dalam diri dan saya pikir itu adalah hal terbaik yang harus dilakukan.”
"Saya melihat potensi dalam tim ini. Anda hanya perlu menyaksikan kami berlatih dan saya gembira bisa menjalani musim yang baik."