HIPKA dan ID Food Dukung Program Ketahanan Pangan Prabowo 

Kolaborasi antara BUMN dan HIPKA diharapkan ikut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi 8% yang ditargetkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

oleh Tim News diperbarui 04 Okt 2024, 15:41 WIB
Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) menandatangani MoU Jual Beli Komoditas Rumput Laut, Kopi dll, dengan Induk Holding BUMN Pangan, ID Food, di Gedung Waskita Rajawali Tower, Jakarta, Kamis (3/10/2024) (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Himpunan Pengusaha KAHMI (HIPKA) menandatangani MoU Jual Beli Komoditas Rumput Laut, Kopi dll, dengan Induk Holding BUMN Pangan, ID Food, di Gedung Waskita Rajawali Tower, Jakarta, Kamis (3/10/2024).

Penandatangan MoU ini dilakukan Sekjen HIPKA, Ahmad Muntaha dan Nina Sulistyowati, Direktur Komersial PT RNI Persero.

Diharapkan melalui kerja sama ini akan ada sinergi yang baik antara HIPKA dan ID Food sehingga tercipta ekosistem bisnis yang kondusif dan saling mendukung. Selain itu, kedua belah pihak juga mendapatkan dampak ekonomi yang saling menguntungkan dari potensi perluasan sinergi rantai pasok pangan ini.

Sekjen HIPKA, Ahmad Muntaha juga menyambut baik MoU antara KIPKA dan ID Food soal jual beli komoditas rumput laut dan kopi.

Dia mengatakan kepengurusan HIPKA sudah terbentuk di seluruh wilayah Indonesia dan memiliki jaringan yang cukup luas memiliki bisnis dari hulu hingga hilir dari klaster jasa, produksi, UMKM dll.

Melalui jaringan yang dimiliki HIPKA, lanjut dia, diharapkan akan memberikan added value yang menguntungkan satu sama lain dan memperluas coverage pasar dari sebuah produk.

“Untuk rumput laut bahkan sudah diekspor seperti yang dintas anggota HIPKA dari Sulawesi Selatan dan kopi juga sudah kontrak jual beli dengan Azerbaizan dan Kanada,” ujarnya.

“Kami berharap kolaborasi antara pengusaha-pengusaha lokal dan BUMN ini bisa terus berkelanjutan,” lanjutnya.


Diharapkan Berkontribusi pada Target Pertumbuhan Ekonomi 8% Prabowo

Kolaborasi antara BUMN dan HIPKA diharapkan ikut berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi 8% yang ditargetkan Presiden Terpilih Prabowo Subianto.

“HIPKA yang merupakan pengusaha-pengusaha lokal berusaha memberikan kontribusi dalam pertumbuhan ekonomi. Semoga pada 2045 melalui kerja sama HIPKA dengan ID Food bisa membantu Indonesia meraih ekonomi lima besar di dunia."

Meski bisnis di bidang pertanian menjanjikan keuntungan yang cukup besar. Sayangnya hanya sekitar 12,87% generasi muda Indonesia yang aktif berkecimpung pada sektor agrobisnis.

Sementara 87,13% sisanya masih didominasi oleh generasi lanjut. Inilah yang menjadi pekerjaan rumah bagi HIPKA untuk menumbuhkan semangat Agropreneur muda demi keberlangsungan sektor pertanian di Indonesia.

Harapannya, Agropreneur muda dapat bertindak lebih kreatif dalam memanfaatkan peluang yang ada di tengah persaingan lapangan usaha yang semakin ketat.

Apalagi, ketahanan pangan dan agropreneur saling berkaitan karena agropreneur adalah entrepreneur di bidang pertanian yang berperan penting dalam ketahanan pangan suatu negara .

HIPKA meyakini pengusaha muda dapat memperkuat dan mendorong perekonomian Indonesia menjadi negara maju lewat jalur pertanian.

HIPKA diharapkan dapat menjadi kekuatan inti dalam mengantarkan Indonesia menjadi negara income per kapita di atas Rp200 juta pada 100 tahun Indonesia merdeka.

Nina Suliatyowati, Direktur Komersial PT. RNI Persero menyambut baik kerja sama HIPKA dan ID Food. Menurut Nina, pihaknya sangat terbuka membuka peluang kerja sama seluas-seluasnya dengan HIPKA. Apalagi kerja sama jual beli komodtas rumput laut dan kopi merupakan wilayah dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia.

Harapan kami, MoU ini jadi titik awal kerja sama dengan HIPKA tidak hanya terbatas rumput laut dan kopi. Rumput laut dan kopi yang kami kelola saat ini banyak yang menjadi tujuan ekspor begitu juga dengan rempah-rempah,” ujarnya.

Tidak hanya Mou tapi dieksekusi dalam bentuk kerja sama. “Mari kita wujudkan kerja samanya."

Sebagai informasi, ID Food adalah corporate brand name dari Induk Holding BUMN Pangan PT Rajawali Nusantara Indonesia (Persero) yang memiliki tiga pilar bisnis utama, yaitu pertanian dan agro industri, perikanan dan peternakan, perdagangan dan logistik.

Hadirnya Holding BUMN Pangan ini mendukung ketahanan pangan nasional, meningkatkan inklusivitas petani, peternak dan nelayan, serta menjadi perusahaan pangan berkelas dunia.

Fakta Olahraga Dapat Membantu Gangguan Kesehatan Mental (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya