Liputan6.com, Jakarta- IBL OASIS+All Indonesian Cup 2024 sudah sampai di partai puncak yang memakai format best of three. Satria Muda berpeluang besar menuntaskan dendamnya atas Pelita Jaya. SM butuh satu kemenangan lagi di final untuk merengkuh trofi juara.
Pada gam pertama final IBL All Indonesian Cup 2024, Satria Muda mampu meraih kemenangan tipis 80-76 di Hall Basket Senayan pada Kamis (3/10/2024). Satria Muda akan jalani game kedua pada Sabtu, 5 Oktober 2024, pukul 19.00 WIB di Hall A Senayan, Jakarta Pusat.
Advertisement
Jika Satria Muda menang lagi maka tim asuhan Youbel Sondakh itu akan langsung menjadi juara tanpa perlu melanjutkan game ketiga.
Namun, jika Pelita Jaya yang menang di game kedua maka mereka akan memaksakan pertandingan berlanjut ke game ketiga. Game ketiga final IBL OASIS+ All Indonesian 2024 akan dimainkan pada Minggu, 6 Oktober 2024, pukul 19.00 WIB.
Bagi Satria Muda, pertandingan ini bukan sekadar memperebutkan gelar juara. Partai ini akan jadi momen emosional bagi mereka. Pertama, partai final ini jadi momentum Satria Muda mengakhiri penantian juara di dua tahun terakhir.
Kedua, final ini akan menjadi ajang balas dendam membalas kekalahan pada IBL Indonesia Cup 2022. Pada saat itu, Pelita Jaya berhasil mengalahkan Satria Muda dan merebut gelar juara di Solo. SM juga baru saja kalah dari Pelita Jaya di final IBL 2024.
Kesempatan Bagus Satria Muda
Tahun ini, Satria Muda punya peluang besar untuk membalikkan keadaan dan merebut kemenangan yang telah lama mereka incar. Ini setelah mereka kantongi kemenangan di game pertama.
“Kemenangan di turnamen ini akan menjadi titik penting bagi Satria Muda dalam menegaskan kembali posisi mereka sebagai salah satu tim terkuat di Indonesia,” ungkap Priyo Hadi, marketing OASIS+.
Advertisement
Diikuti Pemain Lokal Saja
“Jadi jangan sampai ketinggalan serunya pertandingan final IBL OASIS+ All Indonesian 2024,” lanjutnya.
IBL OASIS+ All Indonesian atau yang juga dikenal sebagai Indonesia Cup merupakan turnamen pra-musim yang diikuti oleh 14 tim IBL. Turnamen ini memiliki format unik, yakni semua tim bertanding tanpa kehadiran pemain asing, yang membuat ajang ini menjadi sorotan bagi para pemain lokal untuk unjuk gigi.
