Liputan6.com, Palembang - Musibah tak bisa dielakkan. Begitulah yang dialami Angga Saputra (29), warga Palembang Sumatera Selatan (Sumsel), pada Rabu malam (2/10/2024).
Setelah Angga mengantar kekasihnya pulang, dia yang mengendarai sepeda motor melintas di depan Sekolah Dasar Negeri (SDN) 78 di Jalan KH Azhari Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu (SU) 1 Palembang, sekitar pukul 18.30 WIB.
Tiba-tiba ada dua orang tak dikenal mengendarai satu unit sepeda motor yang mendekati kendaraannya. Kedua pelaku tersebut langsung menyiramkan air keras ke wajah Angga. Sontak tubuh Angga langsung oleng dan terjatuh dari sepeda motornya.
Baca Juga
Advertisement
Saat merasakan perih terbakar, warga sekitar yang melihatnya langsung membantu Angga dan mengantarkan ke rumahnya.
Tasma (54) ibu Angga langsung melaporkan penyerangan yang dialami anaknya ke SPKT Polrestabes Palembang, di hari yang sama.
Dia sempat kaget saat melihat kondisi anaknya yang penuh luka bakar, saat diantar pulang oleh para warga. Apalagi Angga mengaku tidak mempunyai musuh sama sekali selama ini.
“Setelah mengantar pacarnya pulang ke rumah, tiba-tiba ada yang menyiram air keras ke anak saya hingga tubuhnya melepuh. Hampir semua tubuhnya penuh luka,” ucapnya, Sabtu (5/10/2024).
Beberapa luka bakar parah di tubuh angga, mulai dari wajah, dada, punggung hingga bagian matanya yang cidera parah. Bahkan, kelopak mata angga masih sulit dibuka akibat reaksi air keras tersebut.
Tasma berharap, anaknya segera pulih dari luka bakar akibat air keras tersebut dan pihak kepolisian bisa segera menangkap kedua pelaku kriminal tersebut.
KA SPKT Polrestabes Palembang Kompol Fadly mengatakan, laporan ibu korban sudah diterima dan timnya sedang melakukan pemeriksaan intensif.
“Kita menurunkan tim penyidik dari Satreskrim Polrestabes Palembang untuk pemeriksaan intensif kasus ini. Akan segera kami usut tuntas aksi penyerangan yang merugikan korban,” katanya.
