Liputan6.com, Jakarta Generasi milenial tentu tak asing lagi dengan anime Lady Oscar yang sempat mengudara di salah satu stasiun televisi swasta. Anime yang juga berjudul The Rose of Versailles ini merupakan adaptasi dari manga karya Riyoko Ikeda yang terbit sejak 1972 hingga 1973.
Kisah Lady Oscar kemudian diadaptasi ke dalam format anime yang mengudara pada 1979 hingga 1980 dan tayang di Indonesia pada pertengahan 1990-an. Beberapa tahun berlalu, kini anime tersebut akan dibuat ulang dalam bentuk film, melansir Anime News Network, dikutip Selasa (8/10/2024).
Advertisement
Film yang akan diberi judul The Rose of Versailles ini dikerjakan oleh studio anime MAPPA untuk tayang pada awal tahun depan, tepatnya pada 31 Januari 2025 mendatang. Sejumlah gambar dan daftar pemain telah diumumkan.
Miyuki Sawashiro akan menyuarakan Oscar François de Jarjayes, Aya Hirano sebagai Marie Antoinette, Toshiyuki Toyonaga sebagai André Grandier, dan Kazuki Katō sebagai Hans Axel von Fersen.
Di Balik Layar
Lebih lanjut, sineas Ai Yoshimura yang sebelumnya menangani anime Daily Lives of High School Boys dan My Teen Romantic Comedy SNAFU, akan bertindak sebagai sutradara film ini.
Sementara Tomoko Konparu (Ashita no Nadja, Uta no Prince-sama - Maji Love 1000%) menulis skenarionya, serta Mariko Oka (First Love Monster, Hell Girl) kebagian menggarap desain karakter.
Advertisement
Sinopsis Film
Pengumuman ini diiringi dengan peluncuran desain karakter dan sinopsis filmnya. Dalam sinopsis yang beredar, disampaikan, "Oscar François de Jarjayes, dibesarkan sebagai 'putra' dan pewaris keluarga jenderal, menyamar sebagai wanita cantik berpakaian pria."
"Marie Antoinette datang dari negara tetangga Austria sebagai pengantin untuk menjadi ratu yang mulia dan anggun. Oscar menjadi pelayan bersama teman masa kecilnya, rakyat jelata bernama André Grandier. Hans Axel von Fersen, seorang bangsawan tampan dan cerdas dari Swedia."
"Mereka bertemu di Versailles, Prancis pada akhir abad ke-18 yang makmur dan menjalani takdir mereka masing-masing dengan indah sambil diombang-ambingkan oleh pasang surut zaman," begitu kisahnya.
Terinspirasi Sejarah Prancis
Riyoko Ikeda menggarap manga ini untuk terbit di majalah Weekly Margaret Shueisha sejak 1972 hingga 1973. Latar kisahnya mengambil sejarah Prancis pada abad ke-18, sewaktu masa kepemimpinan Louis XVI.
Menyrorot tema "kisah cinta dan takdir" manga dan anime ini berlatar di istana Ratu Marie Antoinette yang penuh intrik sebelum dan selama pergolakan Revolusi Prancis. Lady Oscar merupakan seorang wanita muda yang dibesarkan sebagai pria untuk bertugas mengawal istana.
Advertisement
