Tunjang Ketahanan Energi, Kapasitas Pengolahan Kilang Balongan Meningkat hingga 150 Ribu Barrel

PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melalui proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balongan berhasil meningkatkan kapasitas pengolahan dari 125 ribu per hari menjadi 150 ribu barrel perhari. Peningkatan kapasitas produksi ini guna menyokong ketahanan energi nasional. RDMP Balongan juga meningkatkan kualitas produk agar setara Euro V yang semakin ramah lingkungan.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 08 Okt 2024, 20:30 WIB
Tunjang Ketahanan Energi Nasional, Kapasitas Pengolahan Kilang Balongan Meningkat
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melalui proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balongan berhasil meningkatkan kapasitas pengolahan dari 125 ribu per hari menjadi 150 ribu barrel perhari. Peningkatan kapasitas produksi ini guna menyokong ketahanan energi nasional. RDMP Balongan juga meningkatkan kualitas produk agar setara Euro V yang semakin ramah lingkungan.
Petugas Pertamina memeriksa fasilitas produksi Crude Destillation Unit (CDU) Kilang Pertamina Internasional (KPI) unit Balongan di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (8/10/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) melalui proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Balongan berhasil meningkatkan kapasitas pengolahan dari 125 ribu per hari menjadi 150 ribu barrel perhari. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Peningkatan kapasitas produksi ini guna menyokong ketahanan energi nasional. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
RDMP Balongan juga meningkatkan kualitas produk agar setara Euro V yang semakin ramah lingkungan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Kilang Balongan merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan Bahan Bakar Minyak (BBM) dalam negeri yang semakin meningkat. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Petugas Laboratorium Pertamina melakukan pengecekan visual produk BBM dari hasil produksi Kilang Pertamina Internasional (KPI) unit Balongan di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (8/10/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Kilang Balongan juga merupakan salah satu Kilang milik perusahaan yang mampu menghasilkan produk-produk dengan standar Euro V. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Petugas Laboratorium Pertamina melakukan pengetesan produk gas dari hasil produksi Kilang Pertamina Internasional (KPI) unit Balongan di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (8/10/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Kilang yang dikelola oleh PT Kilang Pertamina Internasional tersebut memiliki Nelson Complexity Index (NCI) tertinggi mencapai 11,9 yang mampu menghasilkan lebih banyak produk berkualitas dan efisien. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Kilang yang dibangun pada tahun 1991-1993 tersebut saat ini mampu menghasilkan produk dengan kandungan sulfur maksimum 10 ppm seperti Pertamina Dex. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Kilang Balongan berkomitmen mengembangkan potensi bisnis melalui penerapan teknologi baru, pengembangan produk-produk unggulan, serta penerapan standar internasional dalam sistem manajemen mutu serta mendukung target Net Zero Emission 2060. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Kilang Balongan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDG’s). (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Hal tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya