IHSG Tinggalkan Posisi 7.500, Saham ISAT Menguat Hari Ini 10 Oktober 2024

Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di level tertinggi 7.528,95 dan level terendah 7.501,22 pada perdagangan Kamis, 10 Oktober 2024.

oleh Agustina Melani diperbarui 10 Okt 2024, 09:41 WIB
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada awal sesi perdagangan Kamis (10/10/2024). Posisi IHSG menghijau usai alami penurunan 0,7 persen pada perdagangan kemarin.(Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak di zona hijau pada awal sesi perdagangan Kamis (10/10/2024). Posisi IHSG menghijau usai alami penurunan 0,7 persen pada perdagangan kemarin.

Mengutip data RTI, IHSG dibuka menguat tipis ke posisi 7.501,67 dari penutupan kemarin di posisi 7.501,28. Pada pukul 09.08 WIB, IHSG menguat 0,14 persen ke posisi 7.511. Kemudian IHSG berbalik arah ke zona merah. IHSG turun 0,3 persen ke posisi 7.474. Indeks LQ45 menguat 0,22 persen ke posisi 933,19. Sebagian besar indeks saham acuan menghijau.

Pada awal sesi perdagangan, IHSG berada di level tertinggi 7.528,95 dan level terendah 7.501,22. Sebanyak 215 saham menguat dan 128 saham melemah. 224 saham diam di tempat.

Total frekuensi perdagangan 86.220 kali dengan volume perdagangan 1,3 miliar saham. Nilai transaksi harian saham Rp 853,5 miliar.

Mayoritas sektor saham menghijau. Sementara itu, sektor saham transportasi susut 0,09 persen. Di sisi lain, sektor saham energi menguat 0,20 persen, sektor saham basic mendaki 0,20 persen, sektor saham industri bertambah 0,17 persen dan sektor saham consumer nonsiklikal menanjak 0,28 persen.

Selain itu, sektor saham consumer siklikal naik 0,36 persen, sektor saham perawatan kesehatan bertambah 0,02 persen. Kemudian sektor saham keuangan menanjak 0,33 persen, sektor saham properti bertambah 0,09 persen, sektor saham teknologi naik 0,23 persen dan sektor saham infrastruktur melesat 0,13 persen.

Gerak Saham

Harga saham ISAT naik 0,75 persen ke posisi Rp 10.025 per saham. Harga saham ISAT dibuka naik 50 poin ke posisi Rp 10.000 per saham. Harga saham ISAT berada di level tertinggi Rp 10.050 dan level terendah Rp 9.800 per saham. Total frekuensi perdagangan 2.297 kali dengan volume perdagangan 38.020 saham. Nilai transaksi Rp 37,8 miliar.

Harga saham UNVR stagnan di posisi Rp 2.280 per saham. Harga saham UNVR dibuka naik 30 poin ke posisi Rp 2.310 per saham. Harga saham UNVR berada di level tertinggi Rp 2.320 dan level terendah Rp 2.270 per saham. Total frekuensi perdagangan 830 kali dengan volume perdagangan 25.367 saham. Nilai transaksi Rp 5,8 miliar.

Harga saham ADHI stagnan di posisi Rp 296 per saham. Harga saham ADHI dibuka naik dua poin ke posisi Rp 298 per saham. Harga saham ADHI berada di level tertinggi Rp 302 dan terendah Rp 292 per saham. Total frekuensi perdaganan 1.770 kali dengan volume perdagangan 262.808 saham. Nilai transaksi harian Rp 7,9 miliar.


Review IHSG

Aktivitas pekerja di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Mengutip riset Ashmore Asset Management Indonesia, IHSG ditutup melemah 0,74 persen ke posisi 7.501,28 pada Rabu, 9 Oktober 2024. IHSG melemah didorong sektor saham energi yang melemah 0,76 persen, sektor saham properti terpangkas 0,76 persen dan sektor saham teknologi melemah 0,74 persen.

Investor asing mencatat aksi jual saham Rp 2,5 triliun. Transaksi harian di seluruh pasar Rp 12,9 triliun, sedangkan di pasar regular hanya Rp 9,46 triliun. Tiga saham tercatat aksi beli tertinggi yakni saham BBCA, MDKA, dan BBNI. Sedangkan tiga saham yang alami aksi jual antara lain saham BBRI, BMRI dan ASII. Adapun transaksi saham BUKA mencapai Rp 2,08 triliun dengan harga Rp 155 per saham.


Top Gainers-Losers

Pasca libur panjang IHSG dibayangi banyak sentimen, mulai dari peperangan hingga nilai tukar dollas AS yang saat ini menembus Rp16.000,-. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:

  • Saham KOBX melonjak 22,58 persen
  • Saham TMPO melonjak 15,38 persen
  • Saham SKBM melonjak 12,35 persen
  • Saham ISAP melonjak 11,11 persen
  • Saham MLPT melonjak 10,24 persen

 

Saham-saham yang masuk top losers antara lain:

  • Saham NINE merosot 12,50 persen
  • Saham KLIN merosot 10 persen
  • Saham MEJA merosot 9,9 persen
  • Saham MSIE merosot 8,33 persen
  • Saham PDPP merosot 6,34 persen

 

Saham-saham teraktif berdasarkan nilai antara lain:

  • Saham BBRI senilai Rp 153 miliar
  • Saham BBCA senilai Rp 55,3 miliar
  • Saham BMRI senilai Rp 34,2 miliar
  • Saham ISAT senilai Rp 33,2 miliar
  • Saham WIKA senilai Rp 32,5 miliar

 

Saham-saham teraktif berdasarkan frekuensi antara lain:

  • Saham AWAN tercatat 17.722 kali
  • Saham BBRI tercatat 7.228 kali
  • Saham BSBK tercatat 7.120 kali
  • Saham WIKA tercatat 6.457 kali
  • Saham BDKR tercatat 5.440 kali

Prediksi IHSG dan Saham Pilihan BNI Sekuritas

Ada sebanyak 190 saham menghijau sehingga mendukung penguatan ke level 4.483,45.

Head of Research Retail BNI Sekuritas Fanny Suherman mengatakan, IHSG akan cenderung untuk bergerak sideways menunggu data inflasi Amerika Serikat (AS) nanti malam.

Ia menuturkan, IHSG akan berada di level support 7.400-7.450 dan level resistance 7.550-7.600.

Trading Idea hari ini: BRMS, PNLF, BREN, RAJA, ERAA, dan SMGR

BRMS Spec Buy dengan area beli di 270, cutloss jika break di bawah 260. Jika tidak break di bawah 270, potensi naik ke 276-280 short term.

 

PNLF Spec Buy dengan area beli di 434, cutloss jika break di bawah 430. Jika tidak break di bawah 430, potensi naik ke 440-446 short term.

 

BREN Spec Buy dengan area beli di 6600, cutloss jika break di bawah 6525. Jika tidak break di bawah 6525, potensi naik ke 6650-6750 short term.

 

RAJA Buy on Weakness dengan area beli di 1800, cutloss jika break di bawah 1760. Jika tidak break di bawah 1800, potensi naik ke 1900-1940 short term.

 

ERAA Spec Buy dengan area beli di 434, cutloss jika break di bawah 430. Jika tidak break di bawah 434, potensi naik ke 444-452 short term.

 

SMGR Spec Buy dengan area beli di 4000, cutloss jika break di bawah 3900. Jika tidak break di bawah 4000, potensi naik ke 4040-4070 short term.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya