Liputan6.com, Jakarta - Satu klub Eropa dikabarkan tengah mempercepat negosiasi untuk memboyong Paul Pogba, gelandang Juventus yang terjerat kontroversi.
Nasib Pogba sempat menggelap ketika divonis positif mengkonsumsi testosteron non-endogen pada September 2023. Vonis Pengadilan Anti-Doping Nasional Italia memberikan sanksi larangan bermain selama empat tahun, sebuah pukulan telak bagi karir sang pemain.
Advertisement
Namun, secercah harapan muncul ketika Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS) mengumumkan reduksi hukuman Pogba. Dari empat tahun, kini ia hanya dilarang bermain selama 18 bulan karena dianggap tidak sengaja mengonsumsi zat terlarang. Keputusan ini membuka jalan bagi Pogba untuk kembali merumput pada Maret mendatang.
Meski demikian, masa depan Pogba di Juventus masih diselimuti kabut ketidakpastian. Rumor beredar baha Si Nyonya Tua berpotensi memutus kontrak pemain Prancis itu yang seharusnya berakhir pada 2026.
Paul Pogba Ingin Pulang Kampung
Di tengah ketidakpastian ini, Pogba dikabarkan haus akan lembaran baru di luar Turin. Selama dua periode kariernya di Juventus, ia telah mencatatkan 190 penampilan di berbagai kompetisi, menyumbang 31 gol dan 41 assist. Kini dia siap memulai petualangan baru.
Spekulasi pun bermunculan. Ada yang memprediksi Pogba akan membuat comeback sensasional ke Liga Premier. Namun, sumber terdekat menyatakan bahwa mantan bintang Manchester United itu belum berencana untuk kembali ke Inggris dalam waktu dekat.
Sementara spekulasi bergulir, Paul Pogba tampaknya lebih condong untuk kembali ke tanah kelahirannya, Prancis. The Sun mengungkapkan bahwa Olympique Marseille, klub kebanggaan Ligue 1, tengah mengintensifkan pembicaraan untuk memboyong sang gelandang dari pelukan Si Nyonya Tua.
Sumber dari Pantai Gading bahkan mengklaim bahwa negosiasi antara Marseille dan Pogba telah berlangsung selama beberapa minggu, dengan target finalisasi transfer pada bursa Januari mendatang.
Advertisement
Menunggu Kepastian dari Marseille
Di bawah komando Roberto De Zerbi, mantan arsitek Brighton & Hove Albion, Marseille kini menjelma menjadi kekuatan yang diperhitungkan. Mereka bertengger di peringkat ketiga klasemen Ligue 1 setelah menyapu bersih empat kemenangan dari tujuh laga pembuka, membuktikan bahwa era baru telah dimulai di Stade Vélodrome.
Les Phoceens memang tak main-main dalam perburuan pemain. Mereka telah mendatangkan 13 pemain baru, termasuk Mason Greenwood, mantan rekan setim Pogba di Man United. Greenwood kini telah membuktikan diri dengan torehan lima gol dalam tujuh penampilan pertamanya di Prancis.
Marseille juga berhasil mengamankan jasa pemain-pemain sekaliber Pierre-Emile Hojbjerg, Elye Wahi, Neal Maupay, dan Jonathan Rowe. Bahkan Adrien Rabiot pun memilih untuk bergabung dengan cuma-cuma setelah meninggalkan Juventus musim panas lalu.
Ironisnya, meski berkebangaan Prancis, Pogba belum pernah membela membela klub dari negeri asalnya sepanjang karier profesionalnya. Ia meninggalkan akademi Le Havre pada 2009 untuk bergabung dengan Man United, dan sejak itu hanya mengenakan jersey Setan Merah dan Juventus.
