Liputan6.com, Jakarta- Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Salahuddin Uno bersama Yayasan Padi Indonesia Jaya (YPIJ) meluncurkan sabun cuci yang diproduksi para ibu rumah tangga atau "emak-emak" di Taman Kyai Langgeng (TKL) Ecopark, Magelang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu.
Baca Juga
Advertisement
Sabun tersebut bernama Sae Light, yang merupakan hasil dari program binaan One Kecamatan, One Center Enterpreneurship (OK OCE). Dengan adanya program tersebut, para ibu rumah tangga didorong dapat memanfaatkan hal ini sebagai peluang untuk mempunyai penghasilan tambahan.
"Ini merupakan peluang usaha kepada emak-emak yang diharapkan bisa membantu ekonomi di tengah kondisi banyaknya kenaikkan bahan bahan pokok saat ini," ungkap Sandiaga Uno, melalui keterangan tertulis yang dikirim YPIJ, Kamis (10/10/2024).
Sementara itu, Ketua YPIJ, Eprilia Tri Arum Taurusia, mengatakan produksi sabun cuci karya ibu rumah tangga dapat berkontribusi mewujudkan kemandirian ekonomi keluarga, melalui usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Semoga dengan peluncuran sabun cuci produksi UMKM ini, masyarakat Magelang khususnya emak-emak bisa ikut berkontribusi mewujudkan kemandirian ekonomi keluarga," ujar Eprilia
Eprilia juga mengatakan peluncuran sabun cuci tersebut bertepatan dengan milad YPIJ ke-6. Ia juga berharap pemerintah terus mendukung gerakan kemandirian ekonomi yang digagas dan secara konsisten dilakukan YPIJ.
"Kehadiran Mas Menteri Sandiaga Uno hari ini menunjukkan dukungan pemerintah terhadap upaya YPIJ dalam mewujudkan kemandirian ekonomi masyarakat," kata Eprilia.
Selain peluncuran sabun cuci Sae Light, rangkaian Milad ke-6 YPIJ juga dimeriahkan dengan berbagai acara, seperti festival balon udara, pelatihan pembuatan kimchi, pengenalan pupuk soil gold, penyuluhan pertanian, aneka hiburan dan pembagian door prize.
