Liputan6.com, Jakarta - Meta secara resmi memperkenalkan Hub Pemilu Meta untuk mendukung pelaksanaan Pilkada yang lebih demokratis dan transparan. Platform ini berfungsi sebagai pusat informasi yang komprehensif bagi masyarakat dan semua pihak yang terlibat dalam Pilkada.
Di dalam hub ini, pengguna dapat menemukan berbagai informasi bermanfaat, mulai dari tips mengatasi misinformasi hingga panduan untuk menjaga keamanan akun. Semua informasi yang diperlukan untuk berpartisipasi aktif dalam Pilkada juga tersedia di sini.
Advertisement
Beberapa topik penting yang dibahas di Hub Pemilu Meta meliputi cara membangun komunitas online yang positif, menyeimbangkan kebebasan berekspresi, serta menjaga keamanan dan keselamatan pengguna.
Selain meluncurkan Hub Pemilu, Meta juga aktif melakukan berbagai inisiatif lainnya. Salah satunya adalah kolaborasi dengan sejumlah media terkemuka untuk memverifikasi informasi yang beredar di platform mereka.
Dalam inisiatif ini, Meta bekerja sama dengan Kompas, Tempo, Liputan6, Tirto, Mafindo, dan AFP. Selain itu, Meta juga meluncurkan program literasi digital bernama Asah Digital. Melalui program ini, Meta memberdayakan masyarakat, khususnya generasi muda, dengan keterampilan literasi digital yang mumpuni.
Tak ketinggalan, ada Kampanye Literasi Digital Saring Daring yang diadakan bersama USAI dan Love Frankie. Kampanye berskala nasional ini mengajak mahasiswa untuk menciptakan konten kreatif yang mempromosikan kewarganegaraan digital yang bertanggung jawab.
Selain itu, Meta juga memberikan pelatihan kepada para pemangku kepentingan untuk meningkatkan pemahaman mereka tentang integritas pemilu dan penggunaan platform digital secara bertanggung jawab. Meta juga akan memperkenalkan fitur pengingat dan stiker Pemilu. Fitur ini dirancang untuk mendorong partisipasi masyarakat dalam Pilkada.
Fitur Pengingat Hari Pilkada akan muncul di bagian atas Feed akun pengguna di Facebook dan Instagram. Stiker tersebut juga dapat digunakan di Stories pengguna serta bingkai profil bertema Pemilu di Facebook.
Tentang Cek Fakta Liputan6.com
Melawan hoaks sama saja melawan pembodohan. Itu yang mendasari kami membuat Kanal Cek Fakta Liputan6.com pada 2018 dan hingga kini aktif memberikan literasi media pada masyarakat luas.
Sejak 2 Juli 2018, Cek Fakta Liputan6.com bergabung dalam International Fact Checking Network (IFCN) dan menjadi partner Facebook. Kami juga bagian dari inisiatif cekfakta.com. Kerja sama dengan pihak manapun, tak akan mempengaruhi independensi kami.
Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Ingin lebih cepat mendapat jawaban? Hubungi Chatbot WhatsApp Liputan6 Cek Fakta di 0811-9787-670 atau klik tautan berikut ini.
Advertisement