Pemkot Tarakan Siapkan Program Makan Siang Gratis untuk Siswa SD Negeri di Tarakan

Di Kaltara, lokasi yang akan dijadikan uji coba program makan siang bergizi gratis dimulai dari Tarakan yang dijadwalkan pada 19 Oktober 2024 mendatang.

oleh Gilar Ramdhani diperbarui 13 Okt 2024, 16:05 WIB
Pj Wali Kota Tarakan dan Pj Gubernur Kaltara berserta rombongan melihat proses program makan siang bergizi gratis di SD Negeri 3 Warungkiara Sukabumi. (Istimewa)

Liputan6.com, Tarakan Penjabat (Pj) Wali Kota Tarakan Bustan melihat uji coba makan siang bergizi gratis di SD Negeri 3 Warungkiara Sukabumi, bersama dengan Pj Gubernur Kalimantan Utara, Pj Bupati Malinau, serta Bappeda,Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Utara.

Tinjauan ini sangat penting karena lokasi yang akan dijadikan uji coba program makan siang bergizi gratis di Provinsi Kaltara dimulai dari Tarakan yang dijadwalkan pada 19 Oktober 2024 mendatang. 

SD Negeri 3 Warungkiara di Sukabumi telah menjalani uji coba makan siang bergizi gratis sejak Januari 2024. Oleh karena itu Kalimantan Utara melihat secara langsung proses yang dilakukan untuk mempelajari tata kelola program ini. Mengingat kegiatan ini menjadi salah satu program unggulan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Periode 2024-2029, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Pj Wali Kota Tarakan dan Pj Gubernur Kaltara berserta rombongan melihat proses program makan siang bergizi gratis di SD Negeri 3 Warungkiara Sukabumi. (Istimewa)

“Dengan melihat secara langsung nantinya kita bisa belajar bagaimana mengelola program makan siang bergizi gratis ini, dengan demikian akan tercapai cita-cita Indonesia Emas 2045. Oleh karena itu, anak-anak harus mendapatkan gizi yang baik karena gizi yang baik akan mempengaruhi daya kerja otak. Harapanya kedepan, pelajar di Tarakan dan Kaltara akan lebih cerah,” terangnya, Minggu (13/10/2024)

Pj Wali Kota Tarakan dan Pj Gubernur Kaltara berserta rombongan melihat proses program makan siang bergizi gratis di SD Negeri 3 Warungkiara Sukabumi. (Istimewa)

Selain Dinas Pendidikan, program Makan Siang Bergizi juga menggandeng Dinas Kesehatan untuk memastikan serta membuat pedoman. Tujuannya agar makan siang bergizi gratis ini memiliki kandungan gizi seimbang yang diperlukan peserta didik.

“Kita akan mempersiapkan segala sesuatunya supaya nanti bisa berjalan dengan baik, memberikan kemanfaatan yang juga baik, sehingga anak-anak kita mendapatkan gizi yang dibutuhkan dalam proses pertumbuhan dan belajar. Sehingga generasi penerus bangsa kita memiliki kualitas yang unggul untuk masa depan Indonesia yang lebih baik,” bebernya.

 

(*)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya