Liputan6.com, Pekanbaru - Polresta Pekanbaru bersama pihak Lapas dan Rutan bertekad meningkatkan sinergitas untuk menyukseskan Pilkada 2024. Kerja sama ini diharap meningkatkan keamanan masyarakat, khususnya untuk narapidana.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Jeki Rahmat Mustika menjelaskan, pertemuan ini untuk memastikan keamanan di Lapas dan Rutan terjaga dengan baik. Terutama menjelang Pilkada serentak karena di 2 instansi itu juga diadakan pemungutan suara.
Baca Juga
Advertisement
"Kerja sama ini bisa meningkatkan keamanan di Lapas dan Rutan Pekanbaru secara umum," kata Jeki, Sabtu siang, 12 Oktober 2024.
Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru Erwin Fransiskus Simangunsong menyatakan, stabilitas di Lapas sangat penting selama tahapan Pilkada. Apa yang terjadi di Lapas bisa berpengaruh ke masyarakat luar.
"Makanya ketertiban dan keamanan di Lapas harus terjaga, kepolisian selama ini sudah banyak membantu," katanya.
Dalam pertemuan ini, Polresta Pekanbaru dan Lapas serta Rutan membahas ragam strategi menciptakan stabilitas di penjara dan gangguan Pilkada. Termasuk juga pembinaan narapidana agar lebih baik ketika keluar penjara.
Sama seperti pesta demokrasi sebelumnya, di Lapas dan Rutan juga akan dibuat tempat pemungutan suara (TPS) bersifat khusus. Warga binaan yang punya hak suara diminta memilih pasangan kepala daerah.
Petugas Rutan dan Lapas Pekanbaru berusaha meningkatkan partisipasi narapidana agar tidak menjadi golput. TPS khusus tidak hanya dikawal sipir rapi juga polisi yang ditugaskan Polresta Pekanbaru.
Kepolisian berkomitmen menjaga proses pemungutan suara di TPS khusus Lapas dan Rutan berjalan lancar. Partisipasi warga binaan diharap melahirkan pemimpin terbaik untuk kemajuan Pekanbaru dan Riau.
