Liputan6.com, Jakarta - Pelantikan presiden dan wakil presiden (wapres) terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka bakal dilakukan pada Minggu 20 Oktober 2024.
Sejumlah persiapan pun dilakukan oleh aparat kepolisian dan Dinas Perhubungan atau Dishub Jakarta. Salah satunya Direktorat lalu lintas Polda Metro Jaya yang menggelar operasi Zebra Jaya 2024 selama dua pekan.
Advertisement
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Latif Usman mengatakan, pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2024 dilakukan jelang pelantikan presiden dan wakil presiden sekaligus menertibkan masyarakat dalam berlalu lintas.
"Melalui Ops Zebra Jaya 2024 dalam rangka mendukung suksesnya pelantikan presiden/wakil presiden terpilih serta mengajak masyarakat untuk tertib berlalu lintas demi terwujudnya kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman," ujar Latif dalam keterangan tertulis, Sabtu 12 Oktober 2024.
Latif mengatakan, Operasi Zebra Jaya 2024 dimulai sejak Senin, 14 Oktober 2025 hingga Minggu, 27 Oktober 2024. Ada 14 jenis pelanggaran yang menjadi target dalam operasi.
Selain itu, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menyiagakan sebanyak 15 ribu personel dalam rangka Operasi Mantap Brata 2024 pengamanan tahap pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo-Gibran.
"Kapolri sudah mengecek kesiapan apel pengamanan pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI," ujar Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Minggu 13 Oktober 2024, melansir Antara.
Kemudian, Dishub Jakarta meniadakan Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jalan Sudirman-MH Thamrin pada, Minggu 20 Oktober 2024.
Berikut sederet persiapan polisi hingga Dinas Perhubungan atau Dishub Jakarta jelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo Subiato-Gibran Rakabuming Raka dihimpun Tim News Liputan6.com:
1. Polda Metro Jaya Gelar Operasi Zebra
Direktorat lalu lintas Polda Metro Jaya menggelar Operasi Zebra Jaya 2024 selama dua pekan.
Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman mengatakan, pelaksanaan Operasi Zebra Jaya 2024 dilakukan jelang pelantikan presiden dan wakil presiden sekaligus menertibkan masyarakat dalam berlalu lintas.
"Melalui Ops Zebra Jaya 2024 dalam rangka mendukung suksesnya pelantikan presiden/wakil presiden terpilih serta mengajak masyarakat untuk tertib berlalu lintas demi terwujudnya kamseltibcarlantas yang aman dan nyaman," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (12/10/2024).
Latif mengatakan, Operasi Zebra Jaya 2024 dimulai sejak Senin, 14 Oktober 2025 hingga Minggu, 27 Oktober 2024. Ada 14 jenis pelanggaran yang menjadi target dalam operasi.
"Pada tanggal 14-27 Oktober 2024. Total 14 target operasi," ucap dia.
1. Memasang rotator & sirine bukan peruntukan
2. Penertiban ranmor memakai plat rahasia/plat dinas
3. Pengemudi ranmor dibawah umur
4. Kendaraan melawan arus
5. Berkendara dibawah pengaruh alkohol
6. Menggunakan HP saat berkendara
7. Mengemudi tidak menggunakan sabuk keselamatan /safety belt
8. Melebihi batas kecepatan
9. Sepeda motor berboncengan lebih dari satu
10. Ranmor R4 atau lebih tidak layak jalan
11. Ranmor R4 atau lebih tidak dilengkapi perlengkapan standart
12. Ranmor R2 atau R4 tidak dilengkapi STNK
13. Melanggar marka jalan/bahu jalan
14. Penyalahgunaan TNKB Diplomatik
Advertisement
2. Polri Kerahkan 15 Ribu Personel Operasi Mantap Brata 2024
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menyiagakan sebanyak 15 ribu personel dalam rangka Operasi Mantap Brata 2024 pengamanan tahap pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Kapolri sudah mengecek kesiapan apel pengamanan pengambilan sumpah Presiden dan Wakil Presiden RI," ujar Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Dedi Prasetyo dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Minggu 13 Oktober 2024, melansir Antara.
Menurut dia, gladi bersih apel gelar pasukan berlangsung di Mako Brimob Kelapa Dua Depok, Jawa Barat. Nantinya apel pun digelar di Mako Brimob Kelapa Dua pada Senin 14 Oktober 2024.
Ia menjelaskan, pasukan pengamanan yang disiagakan dalam pengamanan pengambilan sumpah akan melibatkan sebanyak 15 ribu personel Polri.
"Pelibatan 15 ribu pasukan dan almatsus (alat material khusus)," jelas Prasetyo.
3. CFD Jakarta 20 Oktober 2024 Ditiadakan
Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta meniadakan Car Free Day (CFD) atau Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) di Jalan Sudirman-MH Thamrin pada, Minggu 20 Oktober 2024.
Adapun peniadaan CFD ini sehubungan dengan adanya pelantikan Presiden-Wakil Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang akan dilaksanakan pada hari itu.
"Hai Warga Jakarta! Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta mengumumkan pelaksanaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day akan ditiadakan pada tanggal 20 Oktober 2024," kata Kepala Dishub Jakarta dalam keterangan tertulis, dikutip Minggu 13 Oktober 2024.
Menurut Syafrin, keputusan itu merujuk pada Pasal 5 Ayat 1 Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 12 Tahun 2016.
Pada Pergub tersebut dijelaskan bahwa HBKB bisa ditiadakan jika ada kegiatan berskala nasional atau internasional yang memerlukan pengaturan lalu lintas khusus.
Oleh karenanya, masyarakat diminta untuk memahami keputusan yang telah diambil tersebut. Syafrin juga berharap, warga ibu kota dapat mendukung kelancaran agenda besar pada jadwal yang dimaksud.
Kemudian, masyarakat juga senantiasa diminta agar memperhatikan rambu-rambu lalu lintas saat acara berlangsung serta mengikuti setiap arahan petugas yang ada di lapangan.
"Para pengguna jalan diimbau untuk mematuhi rambu-rambu lalu lintas, petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan," jelas Syafrin.
Advertisement