Liputan6.com, Luwu - Penjabat (Pj) Bupati Luwu, Muh Saleh memberikan apresiasi kepada PT Masmindo Dwi Area (MDA) atas inisiatifnya meningkatkan keterampilan masyarakat melalui kerja sama dengan Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Luwu. Apresiasi tersebut disampaikan saat meninjau langsung pelatihan kelistrikan industri yang diikuti peserta dari enam desa di Kecamatan Latimojong.
Selama kunjungan, Saleh memantau jalannya pelatihan dan melihat peserta yang serius mengikuti arahan dari pengajar. Saleh juga menyempatkan diri berbincang dengan beberapa peserta, mendengarkan kesan mereka serta menggali harapan terkait peluang kerja di masa mendatang.
Advertisement
“Kami sangat mengapresiasi langkah yang diambil PT Masmindo Dwi Area. Program seperti ini sangat penting untuk meningkatkan keterampilan masyarakat dan mempersiapkan mereka menghadapi tantangan dunia kerja. Semoga inisiatif ini bisa menjadi contoh bagi perusahaan lain dalam mendukung pengembangan masyarakat,” kata Saleh.
Untuk diketahui, pelatihan yang berlangsung selama 40 hari ini berfokus pada keterampilan kelistrikan industri dan melibatkan peserta dari Desa Rante Balla, Tolaju, Kadundung, Boneposi, Ulusalu, dan Tobaru. Program ini merupakan bagian dari komitmen MDA untuk mempersiapkan masyarakat agar lebih kompetitif dalam menghadapi tuntutan industri.
Berdasarkan data yang direlease Badan Pusat Statistik Kabupaten Luwu, angka pengangguran terbuka (TPT) di Kabupaten Luwu mencapai 3,7% pada tahun 2024. Dengan berkembangnya sektor industri di Luwu, termasuk Proyek Awak Mas, kebutuhan akan tenaga kerja terampil diproyeksikan terus meningkat.
Terpisah, Kepala Teknik Tambang (KTT) MDA Mustafa Ibrahim, mengatakan bahwa perusahaan akan terus mendukung peningkatan kapasitas masyarakat lokal melalui pelatihan. Hal ini pun dipastikan menjadi langkah untuk menyiapkan keterampilan khusus bagi warga lokal.
“Pelatihan ini merupakan langkah untuk memastikan tenaga kerja lokal siap bersaing dan terlibat aktif dalam pembangunan industri di daerah,” jelas Mustafa.
Kolaborasi antara MDA dan BLK ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun ekosistem tenaga kerja yang kompeten dan mandiri di Luwu. Dengan terserapnya lebih banyak tenaga kerja terampil dalam proyek-proyek lokal, kesejahteraan masyarakat diharapkan meningkat seiring dengan berkembangnya industri di wilayah tersebut.
Simaklah video pilihan berikut ini: