Liputan6.com, Jakarta Selebgram dan konten kreator, Fatma Melati, mengalami kejadian tak menyenangkan yang melibatkan mantan kekasihnya berinisial JM. Fatma mengungkapkan bahwa mantan pacarnya itu diduga melakukan penggelapan uang ratusan juta rupiah dan kekerasan fisik selama hubungan mereka.
Kisah ini bermula ketika Fatma, yang akrab disapa Famel, mempercayakan transaksi jual beli mobil lelang kepada JM. Dengan latar belakang bisnis jual-beli dan rental mobil yang dimiliki JM, Fatma merasa aman melakukan transaksi tersebut. Ia pun mengirimkan uang senilai Rp 232 juta untuk membeli mobil lelang melalui akun JM.
Advertisement
"Saya percaya ke dia karena dia punya bisnis rental dan jual beli mobil. Dia menawarkan mobil dari lelang dengan harga murah dan kondisi bagus, jadi saya transfer uang ke akun dia. Saya ambil mobilnya di Bandung bersama dia, dan dijanjikan BPKB akan turun sebulan setelah unit diterima," ujar Fatma Melati saat dihubungi media pada Senin (14/10).
Namun, tanpa sepengetahuan Fatma, JM mengambil BPKB mobil tersebut secara diam-diam dan menjual mobil itu ketika Fatma sedang berlibur di Bali bersama adiknya. Alasan yang diberikan JM adalah rasa sakit hati karena Fatma pergi liburan.
"Saat di Bali, saya tidak tahu kalau dia diam-diam mengambil BPKB dan menjual mobil saya. Dia bilang kesal karena saya pergi liburan ke Bali bersama adik saya, dan merasa seolah-olah saya akan selingkuh. Akhirnya dia balas dendam dengan menjual mobil saya secara diam-diam," lanjutnya.
Tak Percaya
Fatma sangat terkejut dan tidak percaya, karena mobil tersebut dibeli dengan hasil kerja kerasnya sendiri. Selain itu, hubungan mereka sudah renggang sebelum kejadian ini, dan Fatma telah meminta putus.
"Saya minta dia mengembalikan mobil, tapi dia bilang mobilnya sudah dijual. Saya kaget dan syok karena tidak menyangka dia bisa menjual mobil saya hanya karena alasan cemburu," kata Fatma.
Advertisement
Belum Mengembalikan
Hingga saat ini, JM belum mau mengembalikan uang hasil penjualan mobil tersebut. Bahkan, JM menggunakan uang tersebut secara tidak bertanggung jawab, meski hubungan mereka sudah berakhir.
Tidak hanya penggelapan, Fatma juga mengungkapkan bahwa mantan kekasihnya sering melakukan kekerasan fisik lebih dari satu kali. Bahkan, kekerasan yang sama juga dialami oleh mantan kekasih JM sebelumnya.
"Dia tidak mau mengembalikan uang saya dan sering menahan-nahan. Selama kami pacaran, dia juga sering melakukan kekerasan karena hal-hal sepele, seperti rasa cemburu yang tidak jelas. Padahal dia sendiri yang berselingkuh," jelas Fatma.
Mengalami Hal Sama
Fatma juga menambahkan bahwa mantan kekasih JM sebelumnya juga mengalami hal serupa, termasuk kekerasan fisik, yang bahkan membuat JM dikeluarkan dari kampus.
Saat ini, Fatma telah mengambil langkah hukum dengan melakukan visum atas tindak kekerasan yang dialaminya. Untuk dugaan penggelapan, Fatma dan kuasa hukumnya telah mengirimkan somasi kepada JM, namun hingga kini belum ada tanggapan.
"Aku sudah membuat laporan ke polisi dan melakukan visum. Untuk penggelapan, aku sudah kirim somasi dan hari ini kirim somasi kedua. Tapi, sampai sekarang dia belum memberi respon apapun," tutupnya.
Advertisement