Resmikan Bendungan Lau Simeme, Jokowi: Semoga Bermanfaat Bagi Masyarakat Sumut

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, meresmikan Bendungan Lau Simeme yang berlokasi di Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (16/10/2024).

oleh Reza Efendi diperbarui 17 Okt 2024, 05:47 WIB
Jokowi meresmikan Bendungan Lau Simeme Rabu (16/10/2024) (Istimewa)

Liputan6.com, Deli Serdang Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo atau Jokowi, meresmikan Bendungan Lau Simeme yang berlokasi di Kecamatan Sibiru-biru, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (16/10/2024).

Jokowi mengatakan, Bendungan Lau Simeme bisa mengurangi dan mereduksi banjir di Kota Medan, juga Deli Serdang, serta menyediakan air baku untuk Medan dan Deli Serdang.

"Selain itu juga, tentu saja untuk mengairi persawahan yang ada di sekitar sini," kata Jokowi.

Bendungan Lau Simeme merupakan bendungan ke-47 yang telah diresmikannya selama 10 tahun menjabat Presiden Indonesia.

Pembangunan Bendungan Lau Simeme telah dimulai sejak 2018 dengan menggunakan anggaran sebesar Rp 1,7 triliun, dan memiliki luas genangan 125 hektare dengan volume tampung sebanyak 21 juta meter kubik.

 


Membangun Infrastruktur Pengairan

Jokowi berharap dengan adanya bendungan ini akan bermanfaat bagi masyarakat Sumut (Istimewa)

Jokowi menambahkan, kehadiran Bendungan Lau Simeme merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam membangun infrastruktur pengairan di berbagai daerah di Indonesia.

"Melalui peresmian ini, pemerintah terus menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan," ucap Presiden.

Jokowi berharap dengan adanya bendungan ini akan bermanfaat bagi masyarakat Sumut secara luas.

"Kita harapkan ini bermanfaat bagi Provinsi Sumatera Utara," ucapnya.


Berdampak Bagi Masyarakat

Bendungan Lau Simeme bisa mengurangi dan mereduksi banjir di Kota Medan, juga Deli Serdang (Istimewa)

Penjabat (Pj) Gubernur Sumut, Agus Fatoni mengatakan, adanya Bendungan Lau Simeme akan berdampak besar bagi masyarakat Sumut. Terlebih ditujukan dalam pengendalian banjir di Kota Medan, serta menyediakan air baku bagi masyarakat Deli Serdang dan Medan.

"Apalagi kita tahu ini fungsinya ditujukan juga mengendalikan banjir di Kota Medan dan menyediakan air baku untuk masyarakat," sebutnya.

Fatoni berharap Bendungan Lau Simeme mampu bertahan lama, mengingat memiliki fungsi yang sangat besar bagi masyarakat luas.

"Ini kita jaga sama-sama, kita harap bisa bertahan lama, sehingga bisa terus memberikan manfaat bagi masyarakat hingga anak cucu kita nanti," ucapnya.


Fungsikan Floodway

Terkait sistem pengendalian banjir, dengan adanya bendungan ini, nantinya PUPR akan memfungsikan floodway Deli Percut (Istimewa)

Dirjen Sumber Daya Air Kementerian Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Bob Arthur Lombogya mengatakan, dengan adanya Bendungan Lau Simeme, maka sekitar 40 persen genangan banjir di Kota Medan akan berkurang.

Terkait sistem pengendalian banjir, dengan adanya bendungan ini, nantinya PUPR akan memfungsikan floodway Deli Percut.

Selain itu, pada tahun ini PUPR juga merencanakan akan memulai pembangunan floodway Sikambing ke Belawan.

"Sehingga air yang di Sungai Deli akan kita kurangi lewat floodway menuju ke Percut, dan floodway menuju ke Belawan, sehingga daerah yang di Kota Medan, yang mengalami banjir akan kita atasi," Arthur menjelaskan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya