Personel One Direction Ungkap Penghormatan Emosional untuk Liam Payne, Zayn Malik Mau Peluk untuk Terakhir Kali

Kematian Liam Payne disebut bukanlah momen reuni One Direction yang diharapkan para penggemar.

oleh Asnida Riani diperbarui 18 Okt 2024, 11:30 WIB
One Direction pada 2013. (Ian West/PA via AP, File)

Liputan6.com, Jakarta - Empat mantan personel One Direction: Louis Tomlinson, Zayn Malik, Niall Horan, dan Harry Styles, mengatakan bahwa mereka "benar-benar terpukul" oleh berita Liam Payne meninggal dunia. Penyanyi berusia 31 tahun itu menghembuskan nafas terakhir setelah jatuh dari balkon sebuah hotel di Argentina, Rabu, 16 Oktober 2024.

"Pada waktunya, dan ketika semuanya sudah bisa, akan ada lebih banyak hal untuk dikatakan," keempat mantan anggota boyband itu mengatakan dalam sebuah pernyataan melalui unggahan Instagram One Direction, dirangkum dari NY Times, Jumat (18/10/2024).

"Tapi untuk saat ini, kami akan meluangkan waktu untuk berduka dan memproses kehilangan saudara kami, yang sangat kami cintai. Kenangan yang kami bagikan dengannya akan selalu berharga," imbuh mereka. Melihat nama Malik di pernyataan duka kepergian Liam Payne, para penggemar langsung mengungkap bahwa ini bukanlah reuni yang mereka harapkan.

"Ini menyadarkanku bahwa Zayn hanya keluar dari band, tapi kita tidak akan pernah melihat Liam lagi," sebut seorang Directioners, sebutan penggemar One Direction. "Aku tidak pernah nyangka bahwa pemakaman akan jadi alasan 1D reuni," imbuh yang lain. 

Harry Styles, Louis Tomlinson, dan Zayn Malik juga mengunggah penghormatan emosional di akun pribadi mereka. "Saya benar-benar terpukul oleh meninggalnya Liam," tulis Styles, di samping foto Payne dari belakang, melihat ke arah arena yang dipenuhi penggemar.

"Kegembiraan terbesarnya adalah membuat orang lain bahagia, dan merupakan suatu kehormatan untuk berada di sampingnya saat dia melakukannya," imbuhnya. "Tahun-tahun yang kami lalui bersama akan selalu menjadi salah satu waktu paling berharga dalam hidupku. Aku akan selalu merindukannya, sahabatku yang baik."


Louis Tomlinson sampai Zayn Malik

Liam Payne Mantan Personil One Direction meninggal dunia. [@liampayne]

Tomlinson mengunggah penghormatan panjang disertai foto Payne dan dirinya yang tersenyum bersama di atas panggung. "Liam adalah seseorang yang aku kagumi setiap hari, sosok yang sangat positif, lucu, dan baik hati," tulisnya.

"Sebagai catatan, menurutku Liam adalah bagian terpenting dari One Direction. Pengalamannya, nada bicaranya yang sempurna, penampilannya di atas panggung, bakatnya dalam menulis, daftarnya masih panjang."

Tomlinson kemudian menyapa Payne secara langsung, menulis, "Jika kamu mendengarkan, aku merasa sangat beruntung memilikimu dalam hidupku, tapi sekarang aku benar-benar berjuang untuk mengucapkan selamat tinggal."

Malik, yang tidak disangka, namun tetap diharapkan memberi pernyataan publik tentang kepergian mantan rekan bandnya, membagikan potret dirinya dan Payne. Di foto, keduanya jauh lebih muda dan tertidur di dalam mobil dengan kepala Malik di pangkuan Payne.

"Liam, aku mendapati diriku berbicara dengan suara nyaring padamu, berharap kau dapat mendengarku, aku tidak dapat menahan diri untuk berpikir egois bahwa masih banyak lagi percakapan yang harus kita lakukan dalam hidup kita," tulis Malik, berterima kasih pada Payne atas bimbingannya selama mereka bersama.

 


Ungkapan Duka Zayn Malik

Sudah menjadi rahasia umum jika mantan personel One Direction tersebut sedang disibukkan dengan pengerjaan album barunya. (Bintang/EPA)

"Aku tidak tahu apa-apa dibandingkan denganmu, aku adalah anak pemula tanpa pengalaman, dan kau sudah jadi seorang profesional," tulis Malik. "Tidak ada kata-kata yang dapat membenarkan atau menjelaskan perasaanku saat ini selain sangat terpukul."

"Aku kehilangan seorang saudara ketika kau meninggalkan kami dan aku tidak bisa menjelaskan padamu apa yang akan kulakukan demi bisa memelukmu sekali lagi dan mengucapkan selamat tinggal padamu dengan baik dan mengatakan padamu bahwa aku sangat mencintaimu dan menghormatimu."

"Aku akan selalu menyimpan semua kenangan bersamamu di hatiku selamanya ... Aku harap, di mana pun kamu berada saat ini, kamu baik-baik saja dan damai dan kamu tahu betapa kamu dicintai. Love you, bro," tandasnya.

Keluarga Payne juga merilis pernyataan pada Kamis, yang meminta privasi. "Kami patah hati," kata mereka. "Liam akan selalu hidup di hati kami dan kami akan mengingatnya sebagai pribadi yang baik, lucu, dan berani."


Penghormatan Para Penggemar

Penggemar berkumpul di hotel tempat Liam Payne jatuh dan tewas.. (AP Photo/Natacha Pisarenko)

Payne pertama kali mengikuti audisi acara pencarian bakat Inggris "The X Factor" sebagai artis solo pada 2008 dan meraih kesuksesan saat kembali tahun 2010. Simon Cowell mempertemukan Payne dengan Styles, Horan, Malik, dan Tomlinson untuk berkompetisi sebagai satu grup, yang akhirnya jadi One Direction.

Grup ini merilis lima album dan memiliki total 29 hit di Billboard's Hot 100. Pada 2015, setelah Zayn hengkang, empat personel mengumumkan bahwa mereka akan hiatus dari grup untuk fokus pada karier solo mereka. Namun tahun 2016, dilaporkan bahwa band tersebut telah bubar untuk selamanya.

Pada Rabu malam, para penggemar berkumpul dan menyanyikan lagu-lagu hit One Direction di luar Hotel CasaSur Palermo di Buenos Aires, tempat Payne jatuh meninggal. Alejandra Hernández (21) menggenggam buket bunga putih sambil menangis di antara puluhan penggemar.

"Saya tumbuh besar dengan mendengarkan lagu-lagu One Direction," katanya dengan suaranya bergetar. "Itu sangat berarti bagi saya."

Setelah jenazah Payne dibawa pergi dengan mobil pemadam kebakaran, Mia Elsner (18) menangis tersedu-sedu. "Ini membuat hati saya hancur," katanya. "Musiknya hangat dan membangkitkan semangat; dia berbeda dari artis lain."

Infografis Music Bio Liam One Direction [Muhammad Iqbal Nurfajri/Bintang.com]

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya