MPR Gelar Gladi Bersih Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029

Sekretariat Jenderal Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menggelar gladi bersih pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (19/10/2024). Gladi bersih untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029. Gladi bersih dilaksanakan sekitar pukul 11.30 WIB dan dihadiri seluruh pimpinan MPR.

oleh Helmi Fithriansyah diperbarui 19 Okt 2024, 13:35 WIB
MPR Gelar Gladi Bersih Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029
Sekretariat Jenderal Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menggelar gladi bersih pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (19/10/2024). Gladi bersih untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029. Gladi bersih dilaksanakan sekitar pukul 11.30 WIB dan dihadiri seluruh pimpinan MPR.
Sejumlah pemeran pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) mengikuti gladi bersih pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Sabtu (19/10/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Gladi bersih untuk memastikan kesiapan pelaksanaan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih 2024-2029. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Gladi bersih dilaksanakan sekitar pukul 11.30 WIB. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Gladi bersih ini dihadiri seluruh pimpinan MPR. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Gladi bersih digelar di Ruang Rapat Paripurna I, Gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Plt Sekretaris Jenderal MPR RI Siti Fauziah menyebut persiapan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Periode 2024-2029 sudah mencapai 80%.(Liputan6.com/Herman Zakharia)
Sebelumnya, pada Jumat (18/10/2024) sudah dilaksanakan gladi kotor pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih. (Liputan6.com/Herman Zakharia)
Gladi kotor tersebut melibatkan banyak instansi, seperti Setjen MPR, Kementerian Pertahanan, TNI, Polri, dan Protokol Negara. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya