Liputan6.com, Jakarta - Wakil Presiden Terpilih, Gibran Rakabuming Raka menyatakan puas dengan konsep acara pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024-2029.
Hal itu diungkap Ketua MPR, Ahmad Muzani usai meninjau langsung pelaksanaan gladi bersih Upacara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Periode 2024-2029 di Ruang Rapat Paripurna I, Gedung Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR), Sabtu (19/10/2024). Gibran Rakabuming Raka turut hadir.
Advertisement
Muzani menyampaikan, Gibran Rakabuming Raka hadir untuk melihat persiapan acara pelantikan.
Dalam diskusinya, Gibran menyampaikan puas karena acara digelar secara sederhana. Diperkirakan acara akan berlangsung selama dua jam.
"Mas Gibran banyak menanyakan tentang persiapan besok tentang kami dan kami jelaskan, serta beliau menyatakan senang bahwa acaranya besok berjalan simple dan tidak bertele-tele dan berjalan dengan baik," kata dia kepada wartawan, Sabtu (19/10/2024).
"Perkiraan kami dan beliau (Gibran) acara akan berjalan sekitar 2 jam, jam 10:00 WIB hingga 12:00 WIB," sambung dia.
Minta Doa
Pun demikian dengan Muzani dan pimpinan MPR. Mereka juga puas melihat persiapan yang dilakukan oleh Sekretariat Jenderal MPR dan lembaga terkait. Muzani meminta doa dan dukungan masyarakat agar pelantikan dapat berjalan lancar.
"Cukup puas, cukup bagus. mohon doa dan dukungan dari segenap masyarakat indonesia agar apa yang akan berlangsung besok mulai jam 10:00 WIB bisa berjalan lancar dan baik," ujar dia.
Advertisement
Tamu VVIP Mulai Berdatangan
Muzani mengatakan, pihak panitia juga menginformasikan bahwa tamu-tamu VVIP dari berbagai negara mulai berdatangan. Dilaporkan, sekitar 33 kepala negara dan perwakilan dari negara-negara sahabat akan hadir.
"Tamu negara yang hari ini menyatakan confirm, kepala negara dan setingkat kepala negara yang sudah dinyatakan hadir kurang lebih sekitar 33 negara ASEAN, negara sahabat, dan negara-negara mitra ASEAN. Tentu saja ini sebuah jumlah yang sangat besar, membanggakan, dan ini sebuah penghormatan yang amat besar bagi kita sebagai bangsa," ucap dia.
