Liputan6.com, Jakarta - Putri Kusuma Wardani terhenti di semifinal Denmark Open 2024. Tunggal putri Indonesia itu harus mengakui keunggulan Wang Zhi Yi.
Berlaga di Jyske Bank Arena, Sabtu (19/10) siang WIB, Putri KW kalah dua game langsung dari unggulan dua tersebut. Ia takluk 20-22 dan 14-21 dalam waktu 48 menit.
Advertisement
Putri KW memberikan perlawanan ketat pada game pertama. Ia sempat unggul 7-4 sebelum berbalik tertinggal 9-11.
Usai interval, Putri KW tertinggal jauh 13-8 dari Wang Zhi Yi. Tetapi, dia bisa menyamakan skor 18-18 dan 20-20. Sayang, ia harus mengakui keunggulan sang lawan usai adu setting.
"Pertandingan hari ini cukup melelahkan, lawan bermain cukup baik dan sulit untuk dimatikan. Beberapa kali saya memberi bola yang susah, tapi dia bisa mengatasi," kata Putri KW usai pertandingan.
"Jadi di game pertama dan game kedua saya menjadi terlalu nafsu untuk mengambil poin dari Wang Zhi Yi, karena dia benar-benar susah di tembus," tambah Putri Kusuma Wardani.
Cukup Baik
Meski harus terhenti di semifinal Denmark Open 2024, Putri KW mengaku cukup puas. "Di tur eropa kali ini saya merasa senang karena bisa bermain cukup baik. Karena, tak mudah juga saya mencapai babak semifinal dan ini juga menjadi semifinal pertama bagi saya di World Tour super 750," ucapnya.
"Saya berkesempatan untuk melawan pemain-pemain top dunia, khususnya hari ini saya melawan Wang Zhi Yi. Saya belajar beberapa hal, salah satunya adalah saya harus lebih tahan dari pada dia dan harus lebih berani capek dari pertandingan tadi."
"Semoga ke depan saya bisa lebih konsisten dengan performa saya di semua level pertandingan. Semoga nanti jika saya berkesempatan untuk main di World Tour super 1000, saya bisa memberikan permainan yang lebih maksimal, semoga hasilnya pun bisa lebih baik dari hari ini," pungkas Putri KW.
Advertisement
Jadwal dan Hasil Wakil Indonesia di Semifinal Denmark Open 2024, Sabtu 19 Oktober
Lapangan 1
Pertandingan ke-1: Putri Kusuma Wardani vs Wang Zhi Yi (China) 20-22, 14-21
Pertandingan ke-3: Gregoria Mariska Tunjung vs An Se Young (Korea Selatan) 20-22, 12-12 (retired)
Pertandingan ke-8: Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark)
