Liputan6.com, Garut - Wakil Presiden Ma’ruf Amin mencanangkan pengembangan sarana prasarana Taman Wisata Alam (TWA) Talaga Bodas, Kabupaten Garut, Jawa Barat, menuju kawan wisata kelas dunia.
Menurutnya, pengembangan destinasi wisata bakal membuka peluang ekonomi baru, khususnya di sektor wisata bagi masyarakat desa dan juga masyarakat Garut.
“Garut memiliki banyak potensi ekonomi kreatif, seperti ternak domba, kerajinan tas kulit, pemandian air panas, dan kini Talaga Bodas yang juga merupakan sumber air panas,” ujarnya dalam pertemuan di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (18/10/2024) lalu.
Baca Juga
Advertisement
Pj. Bupati Garut, Barnas Adjidin, menyambut baik inisiatif itu. Menurutnya, pengembangan destinasi wisata Taman Wisata Alam Talaga Bodas melalui Yayasan Dewa Dewi Indonesia, diharapkan dapat membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kabupaten Garut.
“Sekarang dengan adanya Talaga Bodas, diharapkan dapat meningkatkan ekonomi daerah serta membuka lapangan kerja baru bagi masyarakat desa,” kata dia.
Ma’ruf Amin menambahkan, dalam pelaksanaannya Ia mendorong Yayasan Dewa-Dewi Indonesia sebagai penggagas proyek pengembangan TWA Talaga Bodas, terus mempromosikan kekayaan alam dan budaya lokal, untuk menarik sebanyak mungkin pengunjung.
“Saya berharap destinasi seperti Talaga Bodas ini dapat menarik wisatawan internasional karena keunikan alamnya. Apalagi, air panasnya tidak berbau menyengat, yang menjadi keistimewaan tersendiri,” ujar dia.
Simak Video Pilihan Ini:
Bangga Wisata Di Indonesia
Degan hadirnya TWA Talaga Bodas, Maruf Amin berharap memupuk kecintaan warga negara ‘Bangga Berwisata di Indonesia’ dengan memaksimalkan wisatawan nusantara.
“Kami juga meminta pemerintah daerah untuk mengatasi masalah akses jalan menuju kawasan wisata yang sering macet,” kata dia.
Ketua Yayasan Dewa-Dewi Indonesia, Heidy M. Hidayat, menjelaskan bahwa kawasan Talaga Bodas memiliki potensi wisata alam yang besar untuk dikembangkan mulai danau belerang, hutan, dan perbukitan.
“Rencana pengembangan ini akan menghadirkan fasilitas pondokan, area perkemahan, serta wahana bermain dan berendam air panas,” kata dia.
Selain itu, desa-desa sekitar Talaga Bodas bakal dilibatkan melalui pembinaan pelaku UMKM lokal untuk memperkaya pengalaman wisata.
"Kami akan terus bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk mewujudkan pengembangan ini,” ujar dia.
Advertisement
