Baku-hantam di lapangan sepak bola lazim terjadi di beberapa negara. Tapi biasanya yang saling beradu pukul adalah sesama pemain. Lumayan jarang kita melihat ada wasit yang memukul pemain. Tapi insiden ini terjadi di Rusia akhir pekan lalu.
Seorang hakim garis di liga reserve Rusia, Musa Kadyrov, mendapat sanksi seumur hidup setelah menyerang bek muda tim Amkar Perm, Ilya Krichmar. Saat itu Amkar sedang melawan Terek di Grozny, Rusia.
Insiden terjadi saat wasit meniup peluit tanda pertandingan selesai. Entah kenapa sang hakim garis langsung lari ke dalam lapangan dan menendang serta memukul Krichmar.
“Dia hanya bekerja di level regional, tapi kami memutuskan untuk menjatuhkan sanksi seumur hidup, sehingga dia tidak bisa bertugas di level mana pun,” tegas Ketua Federasi Sepak Bola Chechen Lom-Ali Ibragimov, seperti dilansir R-Sportn, Senin (29/4/13).
Sang korban brutalnya Kadyrov, Krichmar, mengatakan ia tidak mengetahui penyebab sang hakim garis menyerang dirinya usai pertandingan.
“Setelah wasit meniup peluit panjang, saya hendak berjalan ke bangku cadangan kami. Tiba-tiba datang seseorang dari belakang, mendorong saya hingga terjatuh dan mulai menendang serta memukuli saya,” kata pemain berusia 18 tahun ini.
“Para pemain Terek kemudian bergabung menyerang saya. Seseorang mencekik leher saya dan lainnya memukuli saya. Wajah saya berdarah.”
“Teman-teman saya berusaha membantu menyelematkan saya. Terima kasih khusus kepada pemain Terek, Vlasov, yang membantu menyelamatkan saya. Kami sudah saling mengenal sejak akadami di St Petersburg.”
Baca juga:
Ronaldo Beberkan Penyebab Tersingkirnya Madrid
Seorang WAG's Liga Premier Alami Pelecehan Seksual
Madrid Tersingkir Karena Howard Webb
Andai Satu Gol Lagi Tercipta, Pacar Balotelli Jadi 'Milik' Madrid
Jomplangnya Perbandingan Jumlah Gol CR7 Dibanding Dortmund
VIDEO: Dua Gol 'Sia-Sia' Madrid ke Gawang Dortmund
Perang Camp Nou, Misi Mengulang Memori 8 April 2009
Madrid Seperti Dikutuk di Semifinal
Andik Berpeluang Gabung ke Persib
Seorang hakim garis di liga reserve Rusia, Musa Kadyrov, mendapat sanksi seumur hidup setelah menyerang bek muda tim Amkar Perm, Ilya Krichmar. Saat itu Amkar sedang melawan Terek di Grozny, Rusia.
Insiden terjadi saat wasit meniup peluit tanda pertandingan selesai. Entah kenapa sang hakim garis langsung lari ke dalam lapangan dan menendang serta memukul Krichmar.
“Dia hanya bekerja di level regional, tapi kami memutuskan untuk menjatuhkan sanksi seumur hidup, sehingga dia tidak bisa bertugas di level mana pun,” tegas Ketua Federasi Sepak Bola Chechen Lom-Ali Ibragimov, seperti dilansir R-Sportn, Senin (29/4/13).
Sang korban brutalnya Kadyrov, Krichmar, mengatakan ia tidak mengetahui penyebab sang hakim garis menyerang dirinya usai pertandingan.
“Setelah wasit meniup peluit panjang, saya hendak berjalan ke bangku cadangan kami. Tiba-tiba datang seseorang dari belakang, mendorong saya hingga terjatuh dan mulai menendang serta memukuli saya,” kata pemain berusia 18 tahun ini.
“Para pemain Terek kemudian bergabung menyerang saya. Seseorang mencekik leher saya dan lainnya memukuli saya. Wajah saya berdarah.”
“Teman-teman saya berusaha membantu menyelematkan saya. Terima kasih khusus kepada pemain Terek, Vlasov, yang membantu menyelamatkan saya. Kami sudah saling mengenal sejak akadami di St Petersburg.”
Baca juga:
Ronaldo Beberkan Penyebab Tersingkirnya Madrid
Seorang WAG's Liga Premier Alami Pelecehan Seksual
Madrid Tersingkir Karena Howard Webb
Andai Satu Gol Lagi Tercipta, Pacar Balotelli Jadi 'Milik' Madrid
Jomplangnya Perbandingan Jumlah Gol CR7 Dibanding Dortmund
VIDEO: Dua Gol 'Sia-Sia' Madrid ke Gawang Dortmund
Perang Camp Nou, Misi Mengulang Memori 8 April 2009
Madrid Seperti Dikutuk di Semifinal
Andik Berpeluang Gabung ke Persib