Kun Wardana Sosialisasi Program Independen dan Transformasi Digital untuk Jakarta

Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 2 Kun Wardana memaparkan program kerja yang dimiliki oleh pasangan calon (paslon) nomor urut 2 bersama Dharma Pongrekun di Pilkada Jakarta 2024.

oleh Fenicia Effendi diperbarui 23 Okt 2024, 18:30 WIB
Tujuh panelis dari berbagai latar belakang disiapkan dalam debat perdana Pilkada Jakarta 2024. Tampak pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana sesaat sebelum menyampaikan visi misi dalam segmen pertama. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 2 Kun Wardana menghadiri acara sosialisasi visi dan misi Cagub-Wacagub DKJ 2024 yang diselenggarakan oleh Forum Masyarakat Indonesia Emas (FORMAS) di Perpustakaan Nasional, Rabu (23/10/2024).

Dalam sosialisasi tersebut, Kun Wardana memaparkan program kerja yang dimiliki oleh pasangan calon (paslon) nomor urut 2 bersama Dharma Pongrekun di Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada Jakarta 2024, yaitu program Independen dan Transformasi Digital, yang meliputi Rumah Indepeden, Warung Indepeden, Berita Indepeden, Akademik Indepeden, dan Blusukan Indepeden.

"Saat ini ingin melakukan transformasi digital untuk masyarakat Jakarta dengan menyediakan akses internet gratis sebesar 100 Mbps," ujar Kun Wardana, Rabu (23/10/2024).

Salah satu contoh implementasinya, lanjut dia, adalah melalui Warung Indepeden, yang dilengkapi dengan fasilitas koneksi internet dan perangkat TV. Fasilitas ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang menggunakannya.

Kun Wardana berharap agar masyarakat Jakarta, dapat memanfaatkan akses internet ini untuk mencari informasi terkait lapangan pekerjaan. Sehingga di dalam warung itu kita bisa melakukan apapun untuk konektivitas informasi.

"Dan diharapkan warung independen ini kalau ada kalangan ojol, lagi banyak ya. Kalau mereka mau istirahat, mereka bisa minum kopi. Jadi konsepnya nanti warung independen itu konsep yang futuristik," kata dia.

Menurut Kun, dengan fasilitas akses internet gratis 100Mbps, berbagai kegiatan akan dilahirkan dari Warung Indepeden ini. Dia menyebut, fasilitas Warung Indepeden akan menjadi daya karakter sendiri sebagai saranan mengumpulnya warga.

 


Apa Itu Program Berita Indepeden?

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2, Dharma Pongrekun-Kun Wardana saat menyampaikan visi misi dalam segmen pertama pada debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Kun menjelaskan, berbagai informasi akan diperoleh di tempat melalui berita Indepeden. Dia mengatakan, program Berita Indepeden merupakan sebuah portal berita yang disediakan sebagai media distribusi informasi bagi warga Jakarta untuk penyampaian berita yang objektif, akurat, dan berimbang tanpa dipengaruhi oleh tekanan dari luar.

Menurut Kun Wardhana, RW di Jakarta berperan seperti jurnalis bagi warganya. RW, kata dia, memiliki tugas penting dalam menyampaikan informasi, menyerap aspirasi, serta menjadi penghubung antara masyarakat dan pemerintah, sehingga informasi dapat tersampaikan secara cepat dan tepat sasaran.

"RW di Jakarta sebagai jurnalis warga. Melalui pelatihan jurnalis serta penggunaan teknologi dan media sosial untuk melaporkan isu lokal," tandas Kun Wardana.

Sebelumnya, calon wakil gubernur Jakarta nomor urut 2 Kun Wardana menyebutkan beberapa hal yang akan menjadi prioritas pasangan Dharma-Kun pada debat kedua Pilkada Jakarta 2024.

Debat kedua Pilkada Jakarta 2024 akan dilaksanakan pada, Minggu 27 Oktober 2024 dengan tema "Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial".

"Memang nanti kita akan prioritas hal-hal terkait pendidikan, kesehatan, kemudian juga hal-hal bagaimana kesejahteraan ini bisa meningkat, kemudian juga konektivitas informasi," ucap Kun Wardana pada acara Sosialisasi Visi Misi Cagub-Cawagub DKJ 2024, di Perpustakaan Nasional RI (Perpusnas RI), Jakarta Pusat, Rabu (23/10/2024).

Harap Bisa Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat

Selain itu, Kun Wardana juga akan menekankan pemberdayaan UMKM untuk mengubah kebiasaan konsumtif masyarakat menjadi produktif.

"Kita akan tekankan dan juga bagaimana pemberdayaan UMKM, jadi masyarakat nanti itu bisa berdaya, yang saat ini kan lebih secara konsumtif, tapi nanti mereka akan produktif," ujar dia.

Kun berharap, lewat beberapa hal yang telah diprioritaskan tersebut, kesejahteraan masyarakat dapat diwujudkan.

"Jiwa-jiwanya bisa utuh lagi karena mereka sudah bisa mendapatkan pekerjaan semuanya, kantongnya bisa isi," kata dia.

"Sehingga jiwanya bisa utuh rakyatnya berdaya dan nanti akan bisa hidup bahagia, Itu yang kita inginkan," tandas Kun Wardana.

 


Survei LSI Terbaru: Pramono-Rano 41,6%, RK-Suswono 37,4%, Dharma-Kun 6,6%

Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno saat menyampaikan visi misi dalam segmen pertama pada debat perdana calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu (6/10/2024). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara itu, pasangan calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Nomor Urut 3 Pramono Anung - Rano Karno meraih posisi teratas di Pilkada Jakarta 2024.

Hal itu berdasarkan hasil yang dirilis Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada Rabu (23/10/2024). Pramono-Rano unggul dengan elektabilitas 41,6 persen, disusul Ridwan Kamil-Suswono 37,4 persen dan Dharma-Kun 6,6 persen.

"Ketika responden ditanya kalau Pilkada DKI Jakarta diadakan hari ini, siapa yang akan ibu dan bapak pilih? Hasilnya Pramono-Rano unggul dengan elektabilitas paling tinggi, disusul tempat kedua Ridwan-Suswono dan tempat ketiga Dharma-Kun," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, saat merilis hasil survei LSI di Channel YouTube LSI Live, Rabu siang (23/10/2024).

Djayadi mengatakan, alasan utama responden memilih Gubernur DKI Jakarta adalah pengalaman di pemerintahan (23,1 persen), jujur bersih dari korupsi (15,4 persen), dan sudah ada bukti nyata hasil kerjanya (11,5 persen).

Apabila melihat hasil berbagai survei Pilkada Jakarta yang ada, terhitung sejak survei LSI (6-12 September 2024), lalu Poltracking (9-15 September 2024), Charta Politika (19-24 September 2024), dan terbaru Survei LSI (10-17 Oktober 2024), maka ada kecenderungan elektabilitas Ridwan Kamil - Suswono turun, Pramono - Rano naik, dan Dharma-Kun stagnan.

"Dari temuan hasil survei ini menunjukkan putaran kedua sangat mungkin terjadi. Hal ini bila melihat ada 14,5 persen responden yang belum menentukan pilihan. Jadi belum ada yang dapat 50% + 1," kata Djayadi.

Infografis Adu Program 3 Paslon di Debat Pilkada Jakarta 2024. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya