Liputan6.com, Jakarta - Voxpol Center Research and Consulting merilis survei elektabilitas pada Pilkada Jawa Barat (Jabar). Hasil survei Voxpol membuktikan pasangan Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan unggul dengan angka 61,8%.
Disusul Ahmad Syaikhu-Ilham Akbar Habibie 18,6%, Acep Adang Ruhiyat-Gita Dwi Natarina 7,4%, Jeje Wiradinata-Ronal Supraja 5,6%. Sementara Tidak tahu/tidak jawab 6,6%.
Advertisement
CEO Voxpol, Pangi Syarwi Chaniago mengatakan pasangan Dedi-Erawan masih berada pada posisi teratas. Namun, kata dia, peta elektoral di Pilkada Jabar ini bisa saja berubah ke depannya.
"Inilah peta elektoral terkini, teropong kita terkini dalam Pilgub Jawa Barat dengan simulasi surat suara dengan 4 pasangan calon yang masih unggul 61,8%. Potensi elektoral ke depan bukan tidak mungkin yang lain bisa akan tumbuh, nanti migrasi yang lain akan bergeser ke mana, apakah akan ada yang tergerus atau tidak, itu akan menarik peta ke depan," kata Pangi.
Survei dilakukan selama 10 hari, dari 11–20 Oktober 2024 dengan populasi seluruh WNI yang berdomisili di provinsi Jawa Barat dan mempunyai hak pilih (memiliki KTP). Sampel berasal dari 26 Kabupaten/kota di provinsi Jawa Barat yang terdistribusi secara proporsional berdasarkan besaran Jumlah penduduk.
Jumlah responden survei ini sebanyak 800 orang dengan proporsi (50:50) laki-laki dan perempuan. Pengambilan Sampel menggunakan metode multistage random sampling dengan toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ±3,47% Pada tingkat kepercayaan 95%.
Wawancara
Setiap responden terpilih dilakukan wawancara dengan metode tatap muka (face to face) oleh pewawancara yang sudah terlatih dengan menggunakan aplikasi berbasis android, i-voxpol.
Mengkonfirmasi ulang 20% dari total sampel secara random dengan cara mendatangi dan mewawancarai kembali responden terpilih oleh koordinator wilayah dan 10% oleh tim verifikator voxpol pusat dengan mewawancarai kembali responden melalui telepon untuk memastikan validasi data.
Advertisement