Negara dengan Jumlah Miliarder Terbanyak di Asia 2024, Indonesia Masuk Daftar

Berdasarkan data terbaru Forbes, dikutip Sabtu (26/10/2024), China memimpin dengan jumlah miliarder terbanyak di Asia

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 26 Okt 2024, 06:00 WIB
Seorang pria berjalan di sepanjang Sungai Huangpu di distrik Pudong yang dikunci sebagai tindakan melawan Covid-19, di Shanghai (28/3/2022). Shanghai lockdown setiap setengah kota secara bergiliran untuk tes Covid-19 massal mulai Senin (28/3/2022) di tengah lonjakan infeksi. (AFP/Hector Retamal)

Liputan6.com, Jakarta Asia pada tahun 2024 menjadi wilayah dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, ditandai dengan meningkatnya jumlah miliarder di sejumlah negara utama.

Berdasarkan data terbaru Forbes, dikutip Sabtu (26/10/2024), China memimpin dengan jumlah miliarder terbanyak di Asia, mencapai sekitar 406 orang. Negara ini diikuti oleh India yang memiliki 200 miliarder, menggambarkan peran besar kedua negara dalam ekonomi Asia.

Di kawasan Asia Tenggara, Singapura menempati urutan pertama dengan 39 miliarder, menjadikannya pusat kekayaan di wilayah ini.

Indonesia menyusul dengan 35 miliarder, diikuti oleh Thailand dengan 26 miliarder. Jumlah miliarder di negara-negara tersebut menunjukkan pesatnya pertumbuhan sektor ekonomi yang beragam, terutama di bidang teknologi, properti, dan industri lainnya.

Kontribusi ke Ekonomi Regional

Pesatnya peningkatan jumlah miliarder di negara-negara tersebut tidak hanya mencerminkan kekayaan individu, tetapi juga kontribusi yang signifikan terhadap stabilitas ekonomi regional.

China, sebagai negara dengan populasi terbesar di dunia, terus menjadi pusat pertumbuhan sektor teknologi dan manufaktur, sementara India dikenal dengan industri teknologi informasi yang berkembang pesat.

Di sisi lain, Singapura dan Indonesia menunjukkan pertumbuhan kuat di sektor keuangan dan properti.

Menurut data, peningkatan jumlah konglomerat ini diperkirakan akan terus berlanjut seiring dengan investasi dan inovasi yang mendorong perekonomian masing-masing negara.

Kondisi ini menjadikan kawasan Asia sebagai pusat ekonomi yang berdaya saing tinggi di pasar global.

Data ini menyoroti peran strategis negara-negara di Asia dalam menyumbang miliarder yang tidak hanya menggerakkan ekonomi domestik, tetapi juga berperan dalam ekonomi internasional, terutama di sektor-sektor yang terus berkembang.


Indonesia Masuk Daftar Negara dengan Miliarder Terbanyak di ASEAN

Ilustrasi Miliarder atau Orang Terkaya Dunia: Foto: Freepik/Chokniti

Beberapa negara di kawasan Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) memiliki jumlah miliarder yang cukup signifikan. Ini turut mencerminkan kekuatan ekonomi dan peluang bisnis yang melimpah. Hal tersebut ditopang pertumbuhan ekonomi yang pesat.

Di Asia Pasifik saja, jumlah miliarder termasuk terbanyak. Tercatat ada 1.000 miliarder masuk ranking. Kemudian diikuti Amerika Serikat sebanyak 993 miliarder. Lalu Eropa sebanyak 690 dan Timur Tengah serta Afrika sebanyak 98 miliar.

Sementara itu, di negara kawasan ASEAN, Indonesia menjadi salah satu negara dengan miliarder terbanyak. Di Indonesia berdasarkan data Forbes, pada posisi pertama, R. Budi dan Michael Hartono tercatat sebagai orang terkaya di Indonesia dengan nilai kekayaan USD 48 miliar pada 2023.

Advertisement Siswi Jenius Jakarta Temukan Obat Bakar Lemak 17 Kg SehariBeli Sekarang Orang terkaya nomor dua ditempati oleh Prajogo Pangestu. Kekayaan Prajogo Pangestu mencapai USD 43,4 miliar. Sumber kekayaan berasal dari petrokimia dan energi. 

Berdasarkan data yang dirangkum dari Forbes dan sejumlah sumber dikutip Kamis (22/8/2024), berikut adalah daftar negara-negara ASEAN dengan jumlah miliarder terbanyak beserta faktor-faktor yang mendukung pencapaian tersebut:

1. Indonesia

Indonesia, yang mencatatkan salah satu ekonomi terbesar di ASEAN, mencatatkan jumlah miliarder terbanyak di kawasan ini. Jakarta, yang berfungsi sebagai pusat ekonomi, berhasil menarik banyak pengusaha dan investor besar.

Beberapa sektor yang berkontribusi signifikan terhadap jumlah miliarder di Indonesia meliputi properti, perbankan, serta sumber daya alam seperti batu bara dan kelapa sawit.

Nama-nama terkenal seperti Budi Hartono dari Djarum Group dan Anthoni Salim dari Salim Group menjadi contoh miliarder yang mengukir prestasi di Indonesia.

2. Singapura

Singapura, yang dikenal sebagai pusat keuangan global, merupakan rumah bagi banyak miliarder. Negara ini berhasil menarik kekayaan melalui sektor keuangan, teknologi, dan real estate.

Kebijakan perpajakan yang menguntungkan serta stabilitas politik menjadikan Singapura pilihan utama bagi para miliarder, baik di Asia maupun dunia. Beberapa miliarder ternama seperti Eduardo Saverin, salah satu pendiri Facebook, dan keluarga Ng dari Far East Organization, adalah contoh individu kaya yang memilih Singapura sebagai tempat tinggal.


Negara Selanjutnya

Petronas Twin Tower (liputan6)

3. Thailand

Thailand juga memiliki populasi miliarder yang cukup signifikan. Bangkok, sebagai pusat bisnis dan perdagangan, menjadi rumah bagi banyak pengusaha sukses.

Sektor-sektor yang mendominasi kekayaan di Thailand meliputi perbankan, real estate, dan barang konsumen. Keluarga Chearavanont dari Charoen Pokphand Group dan Charoen Sirivadhanabhakdi dari Thai Beverage adalah beberapa miliarder terkenal di Thailand.

4. Filipina

Dalam beberapa tahun terakhir, Filipina telah menyaksikan lonjakan jumlah miliarder, berkat pertumbuhan pesat di sektor properti, telekomunikasi, dan ritel. Ibu kota Manila telah menjelma menjadi jantung kegiatan bisnis dan investasi di negara ini. Dua nama besar yang mendominasi daftar orang terkaya Filipina adalah Henry Sy dari SM Group dan Manuel Villar dari Vista Land & Lifescapes, yang keduanya telah menorehkan prestasi gemilang di dunia usaha.

5. Malaysia

Malaysia juga tidak kalah menarik dengan sejumlah miliarder yang mengukir kesuksesan, terutama di sektor perbankan, minyak kelapa sawit, dan telekomunikasi. Kuala Lumpur, sebagai pusat ekonomi utama, menjadi rumah bagi banyak pengusaha kaya raya.

Di antara mereka, Robert Kuok, seorang taipan di industri gula, dan Ananda Krishnan, yang terkenal sebagai raja media dan telekomunikasi, adalah sosok-sosok yang sangat berpengaruh dalam perekonomian negara ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya