Liputan6.com, Jakarta - Destinasi wisata Wahana Alam Parung Tasikmalaya kian dikenal masyarakat dari berbagai kalangan. Itu karena tempat wisata ini punya fasilitas multifungsi. Selain cocok untuk tempat bertamasya bersama keluarga, orang tercinta, sanak saudara hingga komunitas, wahana ini juga pas untuk kegiatan religi.
Denganluas sekitar 4 hektare, Wahana Alam Parung bisa menampung ribuan pengunjung dalam satu momen. Suasana itu bisa dilihat pada acara keagamaan "Tahfidz Super Camp Nasional 7" pada 19-20 Oktober 2024. Tercatat sekitar 1.500 santri Tahfidz Qur'an tumpah ruah di Wahana Alam Parung Tasikmalaya. Para santri dari Priangan Timur dan Jakarta tersebut berdoa, bershalawat bersama hingga melakukan tadabbur (perenungan) di lokasi wisata impian tersebut.
Advertisement
Rasanya pas jika para santri melakukan tadabur di Wahana Alam Parung. Ini karena suasananya sangat mendukung, seperti ruang terbuka yang begitu luas dan cukup asri. Sehingga mereka bakal lebih khusyuk melakukan ritual keagamaan sesuai agenda yang dirancang. Penyelenggara “Tahfidz Super Camp” Syaeful mengakui kalau berkegiatan di Wahana Alam Parung sangat cocok. Karenanya, pihaknya akan kembali mengadakan kegiatan serupa di tempat ini.
“Selain tempatnya yang refresentatif, kami puas dengan layanan Wahana Alam Parung,” ujar Syaeful. Selain acara "Tahfidz Super Camp", Wahana Alam Parung juga sudah dipesan untuk kegiatan di bidang pendidikan. Rencananya, yang akan mengadakan acara adalah Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Tasikmalaya.
Menurut Aji Hidayat, organisasi pendidik tersebut bakal menggelar manasik haji untuk siswa-siswa PAUD se-Kabupaten Tasikmakaya. “Ya dari HIMPAUDI Kabupaten Tasikmalaya. Kegiatannya disini. Sekali lagi kami sangat terbuka dengan kegiatan- kegiatan serupa. Jadi tidak hanya objek wisata saja,” terangnya.
Kegiatan ini diadakan untuk mengenalkan konsep ibadah haji kepada anak-anak, memberikan pemahaman tentang rukun-rukun haji, serta mengajarkan nilai-nilai spiritual dan sosial yang terkandung dalam ibadah tersebut. Sesuai rencana, kegiatan religi tersebut akan diselenggarakan pada Rabu, 6 November 2024 dengan diikuti sebanyak 700 peserta.
Metode Kreatif dan Inovatif
Dalam kegiatan ini, anak-anak akan mendapatkan penjelasan mengenai sejarah haji, makna dari setiap tahapan ibadah, serta pentingnya sikap saling menghormati dan tolong-menolong yang merupakan inti dari ajaran Islam.
Para pendidik dari HIMPAUDI akan terlibat aktif memberikan bimbingan kepada siswa-siswi dengan menggunakan metode pembelajaran yang kreatif dan inovatif, sehingga mereka bukan hanya mendengarkan, tetapi juga dapat berpartisipasi secara aktif. Kegiatan semacam ini memang sangat pas diadakan di Wahana Alam Parung, yang letaknya di daerah Pageurageung Suryalaya, Kabupaten Tasikmalaya.
Menurut pemilik Wahana Alam Parung Tasikmakaya, Aji Hidayat, dirinya bangga destinasi yang dikelolanya dijadikan tempat untuk acara religi. Sejauh ini, pihaknya tak membeda-bedakan pengunjung, mau berkegiatan apa, asalkan bersifat positif.
"Tentunya kami merasa bangga. Kami dari Wahana Alam Parung sangat terbuka dengan kegiatan religi yang dilaksanakan di lokasi kami,” kata Aji Hidayat pada Minggu 3 November 2024.
Selain menawarkan tempat yang nyaman dengan didukung suasana yang sejuk dan alami, ada berbagai fasilitas pendukung untuk menjalankan kegiatan keagamaan. Destinasi tersebut diyakini akan memberikan suasana yang kondusif bagi anak-anak untuk belajar dan berinteraksi dengan sesama.
Advertisement