Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menyampaikan pemaparan visi dan misi dalam debat kedua Pilgub Jakarta 2024 yang digelar di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Minggu malam 27 Oktober 2024.
Dalam pemaparannya, Pramono Anung yang didampingi Cawagub Jakarta nomor urut 3 Rano Karno mengaku pihaknya telah berkeliling di lebih 125 titik Jakarta.
Advertisement
Dari blusukan tersebut, Pramono menyimpulkan bahwa persoalan utama Jakarta yang harus ditangani adalah perbedaan atau disparitas kaya dan miskin.
Karena itu, dia berjanji apabila diberi amanah masyarakat untuk memimpin Jakarta, maka hal pertama yang akan dilakukan adalah bekerja sungguh-sungguh untuk mengentaskan kemiskinan. Salah satunya lewat program Kartu Jakarta Pintar hingga pembangunan RSUD di daerah padat penduduk.
"Untuk itu, pertama KJP sangat diharapkan oleh warga Jakarta. Pengurusan KJP tak lagi terpusat di Rawa Bunga, penyelesaiannya harus selesai di 44 kecamatan di Jakarta," ujar Pramono di arena debat kedua Pilgub Jakarta, Minggu malam 27 Oktober 2024.
Menurut dia, penerima KJP rata-rata belum pernah melihat sejumlah tempat wisata yang dimiliki Jakarta, seperti Monas, TMII, Ancol, museum-musem, dan hingga Taman Margasatwa Ragunan.
"Untuk itu penerima KJP akan kami gratiskan masuk ke tempat-tempat tersebut," ucap Pramono.
Selain itu, Pramono Anung-Rano Karno menjanjikan perbaikan seluruh puskesmas di Jakarta apabila terpilih menjadi DKI 1. Untuk Rumah Sakit, Pramono dan Rano Karno menjanjikan pembangunan RSUD Cakung di Jakarta Timur.
"Kami akan memperbaiki puskesmas yang ada memberikan pelayanan yang lebih baik, secara khusus saya akan membangun rumah sakit yang ada di Cakung karena kepadatan penduduk, Cakung sangat membutuhkan rumah sakit daerah," kata dia.
Berikut sederet visi misi janji pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno dalam debat kedua Pilgub Jakarta 2024 dihimpun Tim News Liputan6.com:
1. Janji Akan Gratiskan Penerima KJP Masuk Monas hingga Ragunan
Calon Gubernur (Cagub) Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung menyampaikan pemaparan visi dan misi dalam debat kedua Pilgub Jakarta yang digelar di Beach City International Stadium, Ancol, Jakarta Utara, Minggu malam 27 Oktober 2024.
Dalam pemaparannya, Pramono yang didampingi Cawagub Jakarta nomor urut 3 Rano Karno menyampaikan bahwa pihaknya telah berkeliling di lebih 125 titik Jakarta.
Dari blusukan tersebut, Pramono menyimpulkan bahwa persoalan utama Jakarta yang harus ditangani adalah perbedaan atau disparitas kaya dan miskin.
Karena itu, dia berjanji apabila diberi amanah masyarakat untuk memimpin Jakarta, maka hal pertama yang akan dilakukan adalah bekerja sungguh-sungguh untuk mengentaskan kemiskinan. Salah satunya lewat program Kartu Jakarta Pintar hingga pembangunan RSUD di daerah padat penduduk.
"Untuk itu, pertama KJP sangat diharapkan oleh warga Jakarta. Pengurusan KJP tak lagi terpusat di Rawa Bunga, penyelesaiannya harus selesai di 44 kecamatan di Jakarta," ujar Pramono di arena debat kedua.
Menurut dia, penerima KJP rata-rata belum pernah melihat sejumlah tempat wisata yang dimiliki Jakarta, seperti Monas, TMII, Ancol, museum-musem, dan hingga Taman Margasatwa Ragunan.
"Untuk itu penerima KJP akan kami gratiskan masuk ke tempat-tempat tersebut," ucap Pramono.
Tak hanya itu, Pramono dan Rano Karno juga akan membuat kebijakan baru terkait Kartu Jakarta Mahasiswa Unggul (KJMU). Pramono ingin penerima KJMU bisa mendapatkan beasiswa hingga lulus kuliah.
"Secara khusus KJMU tidak dievaluasi setiap tahun. Mereka akan mendapatkan langsung sampai selesai kuliahnya ditanggung oleh pemerintah," ucap Pramono Anung.
Advertisement
2. Janji Bangun RSUD Cakung hingga Perbaiki Seluruh Puskesmas di Jakarta
Lalu, Pramono Anung menjanjikan perbaikan seluruh puskesmas di Jakarta apabila terpilih menjadi DKI 1. Untuk Rumah Sakit, Pramono dan Rano Karno menjanjikan pembangunan RSUD Cakung di Jakarta Timur.
"Kami akan memperbaiki puskesmas yang ada memberikan pelayanan yang lebih baik, secara khusus saya akan membangun rumah sakit yang ada di Cakung karena kepadatan penduduk, Cakung sangat membutuhkan rumah sakit daerah," kata Pramono.
Selain itu, Palson 03 juga menjanjikan perawatan khusus Lansia dengan membentuk pasukan putih.
"Kami juga akan memiliki pasukan putih yang akan khusus untuk para lansia, karena lansia perlu pelayanan juga di rumah masing-masing, maka kami akan adakan jemput bola," kata dia.
Tak hanya itu, Pramono juga menjanjikan kenaikan upah bagi para jumantik, daswisma, hingga guru honorer agar mendapat gaji dua kali lipat
"Jumantik, dasa wisma maka kami akan berikan insentif dua kali dari sekarang, RT akan menjadi dua kali, Rp2 juta menjadi 4 juta, RW dari Rp2,5 juta menjadi 5 juta. Guru honorer rata-rata mereka hanya menerima Rp2 juta maka kami akan berikan UMP Rp5 juta," ucap Pramono Anung.
3. Bakal Alokasikan Rp 300 Miliar untuk UMKM
Kemudian, Pramono Anung-Rano Karno menjelaskan bakal membuka lapangan kerja di Jakarta sebanyak 500 ribu lapangan pekerjaan.
Tak hanya itu, Paslon nomor urut 3 itu juga mengalokasikan dana sebesar Rp 300 miliar untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), terutama untuk para wanita sebagai penggerak.
"Saya dan bang Doel berjanji akan menyelesaikan persoalan-persoalan di lapangan, membuat warga Jakarta hidup lebih nyaman dan kebutuhan dasar terpenuhi," kata Pramono.
Pramono menuturkan, persoalan di Jakarta yang paling utama adalah perbedaan atau disparitas kaya dan miskin. Jika terpilih sebagai Gubernur Jakarta, Pramono berjanji akan bekerja sungguh-sungguh dalam mengentaskan kemiskinan.
Pramono mengungkapkan Kartu Jakarta Pintar (KJP) sangat diharapkan oleh warga Jakarta, maka dari itu KJP nantinya tidak hanya berpusat di Rawa Bunga, tetapi harus selesai di masing-masing kecamatan.
"Penerima KJP mereka rata-rata belum pernah melihat Monas, Taman Mini, Ancol, Museum, dan Ragunan maka dari itu penerima KJP digratiskan melihat tempat-tempat tersebut," terang dia.
Advertisement
4. Dukung Program Makan Bergizi Gratis Prabowo, Janjikan Sarapan Gratis di Jakarta
Pramono Anung juga berjanji akan menyukseskan program pemerintah pusat berupa makan bergizi gratis yang digagas oleh Presiden RI Prabowo Subianto, apabila ia terpilih menjadi Gubernur Jakarta.
"Secara khusus, saya kebetulan dari keluarga yang sangat sederhana, untuk itu kami akan menunjang program yang dilakukan oleh pemerintah pusat, oleh Presiden Prabowo Subianto makan siang gratis," kata Pramono.
Pramono pun menjanjikan program sarapan gratis di pagi hari. Menurutnya, program tersebut lebih efektif untuk warga Jakarta yang aktif bekerja sedari pagi.
"Maka kami akan berikan sarapan gratis di pagi hari, karena kami tahu ini sangat dibutuhkan oleh warga Jakarta," tutur dia.
5. Cegah Stunting, Janji Laksanakan UU Kesejahteraan Ibu dan Anak
Lalu, Pramono Anung mengatakan, pihaknya akan menerapkan Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2024 tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak untuk mencegah stunting di Jakarta.
"Sebenarnya UU itu sudah mengatur secara detail mengenai hal ini. Yakni, 1.000 hari pertama merupakan waktu yang penting untuk menjaga kehidupan bayi. Untuk itu aksi yang harus dilakukan secara riil, kami akan mengadakan tempat untuk memberi Air Susu Ibu (ASI) yang eksklusif," kata dia.
Menurut Pramono, untuk mewujudkan upaya tersebut, maka hal pertama yang harus dilakukan adalah diperlukan day care untuk menjaga pertumbuhan bayi agar terpenuhi gizinya dan terhindar dari stunting.
Kemudian yang kedua adalah ada ruang untuk laktasi. Lalu yang ketiga adalah posyandu.
Hal yang paling penting, kata Pramono, semua upaya itu dilakukan untuk menjaga jangan sampai bayi terkena stunting. Karena stunting ini sekarang di Jakarta masih cukup tinggi, yakni sekitar 14 persen.
"Untuk itu, seperti Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2024 telah mengatur hal itu, maka aksi yang saya sampaikan tadi harus dijalankan. Saya yakin ini akan mencegah stunting," ucap Pramono.
Advertisement
6. Miliki Jurus Kembalikan Kejayaan Pasar Tanah Abang di Tengah Gempuran Toko Online
Pramono Anung memberikan perhatian serius terhadap kondisi di Pasar Tanah Abang yang kian sepi di tengah menjamurnya perdagangan online. Pramono pun berjanji akan merevitalisasi Pasar Tanah Abang dan memberikan modal kepada para pedagangnya.
Pramono mengungkapkan bahwa dirinya telah bertemu langsung dengan para pedagang di Tanah Abang. Menurutnya, para pedagang perlu dibantu untuk berpromosi.
Permasalahan lain, kata dia, adalah permodalan dan kemudahan akses untuk masuk ke Tanah Abang.
"Yang akan kami lakukan pertama kali adalah memberikan kemudahan bagi orang yang berbelanja maupun yang berjualan di Tanah Abang. Tanah Abang kita bikin rapi, promosi dilakukan bersama pemerintah Jakarta juga dengan manajemen Tanah Abang," papar Pramono.
7. Janjikan Beri Bantuan Modal
Pramono Anung juga menjanjikan bantuan modal sebesar Rp300 miliar, terutama untuk pedagang menengah ke bawah.
"Bantuan modal sebesar Rp300 miliar dan juga membuka lapangan kerja untuk 500 orang terutama UMKM yang nantinya bisa berjualan di Tanah Abang," kata dia.
Pramono menegaskan, harus ada kebijakan yang adil untuk mereka yang berjualan langsung di Tanah Abang maupun pedagang online.
"Kami akan mengatur supaya yang jualan di online tetap bisa dilakukan, tetapi di Tanah Abang harus mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Jakarta," ucap Pramono.
"Yang lebih penting lagi adalah membangkitkan semangat untuk datang kembali ke Tanah Abang sebagai pusat grosir internasional nomor 1 di Asia tenggara," pungkas Pramono Anung.
Advertisement