5 Gangguan Penyakit yang Bisa Muncul Akibat Tidur Terlalu Lama

Tidur dengan waktu yang cukup lama dapat menyebabkan tubuh lebih mudah terserang penyakit seperti kelebihan berat badan, sakit kepala, sakit punggung, sakit kardiovakular, hingga memicu kematian.

oleh Cicilia Afrilia Damayanti Simbolon diperbarui 29 Okt 2024, 20:01 WIB
Studi: Menambah Jam Tidur Selama Setengah Jam Bantu Tingkatkan Kualitas Kinerja Tenaga Medis (dok. Pexels/ Ketut Subiyanto)

Liputan6.com, Jakarta - Tubuh membutuhkan istirahat yang cukup sekitar tujuh hingga delapan jam sepanjang malam. Hal ini dapat meningkatkan energi di tubuh Anda. Sehingga, Anda siap untuk menjalani aktivitas sepanjang hari.

Namun, tidur terlalu lama dapat menyebabkan tubuh Anda mengalami beberapa gangguan penyakit dan bahkan memicu risiko kematian lebih tinggi. Tidur selama delapan hingga sebelas jam sepanjang malam dapat menyebabkan tubuh Anda mudah terserang risiko penyakit.

Tidak hanya tidur sepanjang malam, tidur siang dengan waktu yang cukup lama juga dapat menyebabkan tubuh mudah terserang penyakit. Untuk mencegah hal tersebut, Anda perlu memperhatikan lamanya waktu istirahat baik pada saat tidur malam maupun tidur siang hari. Dilansir dari WebMD, Senin (28/10/2024) berikut ini beberapa penyakit yang disebabkan karena tidur terlalu lama.

1. Obesitas

Tidur terlalu lama dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Hal ini terjadi karena gangguan metabolisme dan kesulitan menerima energi degan baik. Sehingga, membuat tubuh Anda mengalami obesitas.

Penelitian menunjukan bahwa orang yang tidur selama sembilan hingga sepuluh jam setiap malam, berkemungkinan 21% berisiko mengalami penambahan berat badan. Hal ini membuat tubuh Anda cepat menggemuk dibandingkan dengan mereka yang memiliki waktu tidur sesuai sekitar tujuh hingga delapan jam. Untuk menghindari hal tersebut, Anda perlu memperhatikan waktu tidur serta memperhatikan asupan makanan dan olahraga yang teratur.


2. Sakit Kepala

Ilustrasi Sakit Kepala/https://unsplash.com/Anh Nguyen

Tidur terlalu lama dapat menyebabkan sakit kepala. Biasanya sebagian orang akan tidur dengan rentan waktu yang cukup lama pada akhir pekan atau libur. Bagi mereka waktu tersebut dimanfaatkan untuk tertidur sepanjang hari.

Namun, perlu Anda ketahui bahwa tidur terlalu sama tidak baik untuk kesehatan Anda. Anda akan mengalami sakit kelapa yang disebabkan oleh efek tidur berlebihan yakni neurotransmiter dan serotonin yang ada pada otak. Selain tidur lama sepanjang malam, tidur siang terlalu lama juga dapat menyebabkan sakit kepala.


3. Sakit Punggung

Ilustrasi Sakit Punggung (sumber: unsplash)

Saat Anda tertidur dalam waktu yang lama dapat menyebabkan sakit di bagian punggung Anda. Mungkin bagi sebagian orang yang mengalami sakit punggung mencoba untuk merebahkan diri dan tertidur. Jika hal ini dilakukan dengan waktu yang cukup, Anda akan memperoleh punggung yang kembali sehat dan segar.

Namun, jika Anda memberikan diri tertidur dalam waktu yang cukup lama, justru dapat menyebabkan sakit di punggung Anda semakin parah. Untuk mengatasi hal tersebut Anda dapat melakukan konsultasi ke dokter. Selain itu, Anda dapat membiasakan diri untuk tidur dengan waktu yang diajurkan selama tujuh hingga delapan jam. Anda juga dapat melakukan olahraga rutin untuk menghindari sakit di punggung Anda.


4. Penyakit Jantung

Ilustrasi Penyakit Jantung Credit: unsplash.com/Emily

Tidur terlalu lama juga dapat menyebabkan risiko penyakit jantung. Berdasarkan penelitian Nurses’ Health Study yang melibatkan wanita sebanyak kurang lebih 72.000 menunjukan bahwa wanita yang tidur lama sebanyak sembilan hingga sebelas jam tiap malam memicu risiko sakit jantung. Hasilnya menunjukkan bahwa sekitar 38% mereka rentan terhadap jantung koroner dibandingkan dengan mereka yang memiliki waktu tidur yang cukup.

Hal ini disebabkan oleh seiring bertambahnya waktu tidur Anda mengalami peningkatan risiko terserang penyakit jantung. Selain itu, tidur terlalu lama dapat meningkatkan risiko kematian akibat jantung Anda mengalami penurunan. Tidak hanya tidur malam, tidur siang dalam waktu yang cukup lama juga dapat meningkatkan risiko terserang penyakit jantung.


5. Kematian

Ilustrasi pasien stroke. Foto oleh Kampus Production dari Pexels

Tidur malam degan waktu terlalu lama juga dapat meningkatkan risiko kematian yang cepat. Hal ini disebabkan oleh tidur sekitar sembilan hingga sepuluh jam memicu terjadinya penyakit pada sistem kardiovakular seperti jantung hingga stroke. Sehingga, memicu tingkat kematian lebih tinggi dibandingkan dengan mereka yang memiliki pola tidur yang cukup.

Tidur terlalu lama juga menjadi faktor bahwa tubuh Anda sedang tidak sehat dan berpotensi meningkatkan kematian. Orang-orang yang memiliki pola tidur lama juga biasanya dikaitkan dengan gangguan depresi dan masalah status ekonomi. Untuk menghindari hal tersebut, Anda perlu mencari tahu penyebab Anda tidur terlalu lama dan mencari solusi terbaik.

Infografis 3 Manfaat Tidur Cukup Cegah Risiko Penularan Covid-19. (Liputan6.com/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya