Liputan6.com, Jakarta - Guna menjaga standar mutu dan pelayanan kepada para pelanggan, Rajawali Nusindo Anak Perusahaan Holding BUMN Pangan ID FOOD berhasil pertahankan Sertifikasi ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu.
Langkah ini merupakan bentuk komitmen perusahaan sebagai salah satu produsen dan distributor produk kebutuhan pokok nasional dalam menjaga penerapan tata kelola perusahaan, serta kepercayaan konsumen dan masyarakat.
Advertisement
Direktur Utama Rajawali Nusindo Wahyu Sakti melalui keterangannya, Selasa (29/10/2024), di Jakarta, mengatakan, perusahaan berkomitmen mempertahankan mutu dan kualitas pelayanan terhadap stakeholdernya.
Saat ini bisnis Rajawali Nusindo terus tumbuh dan semakin banyak, termasuk di antaranya mendistribusikan kebutuhan pangan pokok yang berkaitan dengan kebutuhan masyarakat luas.
"Untuk itu, salah satu upaya untuk menjaga keberlangsungan perusahaan dan menjamin Masyarakat mendapatkan layanan dan produk berkualitas, yaitu dengan mengimplementasikan ISO 9001:2015 Sistem Manajemen Mutu," ujarnya.
Menurut Wahyu, pengimplementasian ISO 9001:2015 juga untuk memastikan kinerja perusahaan terkendali dan terukur. Wahyu berharap, dipertahankannya sertifikasi ISO 9001:2015 dapat menjadi nilai tambah bagi stakeholder dan berdampak pada pertumbuhan pelanggan baru, sehingga berdampak pada peningkatan skala bisnis perusahaan.
Lebih lanjut, Wahyu menambahkan, Proses Surveillance ISO 9001: 2015 ini dilaksanakan untuk memantau implementasi Sistem Manajemen Mutu yang berlaku di perusahaan masih mematuhi standar yang telah ditetapkan selama kurun waktu 1 tahun.
Dalam rangka Audit Surveillance ISO 9001: 2015, Rajawali Nusindo melakukan persiapan dengan melakukan Audit Internal terlebih dahulu yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2024, dengan bertujuan memantau kesiapan dokumen yang dibutuhkan dalam pelaksanaan ISO 9001: 2015 baik di Kantor Pusat maupun di Cabang Jakarta I, lalu dilanjutkan pelaksanaan Audit Eksternal oleh Lembaga Sertifikasi Independen, yaitu PT TUV NORD Indonesia.
Ia menegaskan, sertifikat ini menjadi bukti bahwa Rajawali Nusindo telah mengadopsi dan mengimplementasikan dengan baik Sistem Manajemen Mutu sesuai standar ISO 9001: 2015, dalam proses bisnis pangan maupun non pangan. Proses bisnis yang tersertifikasi mulai dari 20 Agustus 2019 hingga 19 Agustus 2025.
Adapun, Wahyu melanjutkan, saat ini Rajawali Nusindo menjalankan kegiatan operasionalnya di sektor pangan dan non pangan meliputi produksi dan pengembangan sejumlah produk pangan seperti beras, minyak goreng, dan gula dengan umbrella brand Rania.
Selain itu, kegiatan bisnis utama Rajawali Nusindo adalah perdagangan dan distribusi yang didukung 41 cabang distribusi di seluruh Indonesia.
"Sebagai bagian dari Holding BUMN Pangan, Rajawali Nusindo saat ini bertindak sebagai operator bagi sejumlah program pemenuhan gizi, pengentasan stunting, dan stabilisasi pasokan dan harga pangan yang dilaksanakan pemerintah," terangnya.
Pada tahun 2023-2024, Rajawali Nusindo berkontribusi dalam penyaluran bantuan pangan penanganan stunting untuk 4,1 juta KRS di 7 provinsi.