Survei PPI Beberkan Suara Pemilih Anies dan Prabowo yang Mengerucut ke Paslon Pilkada Jakarta 2024

Lembaga penelitianParameter Politik Indonesia (PPI) membeberkan hasil survei yang telah dilakukannya, di mana disebut adanya kecondongan pemilih mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2017 dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 memilih paslon Ridwan Kamil dan Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

oleh Winda Nelfira diperbarui 29 Okt 2024, 20:00 WIB
Pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut satu Ridwan Kamil (kiri) dan Suswono saat debat kedua Pemilihan Gubernur DKI Jakarta pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 di Beach City International Stadium, kawasan wisata Ancol, Jakarta Utara, Minggu (27/10/2024). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Lembaga penelitianParameter Politik Indonesia (PPI) membeberkan hasil survei yang telah dilakukannya, di mana disebut adanya kecondongan pemilih mantan Gubernur Jakarta Anies Baswedan pada pemilihan gubernur (Pilgub) 2017 dan pemilihan presiden (Pilpres) 2024 memilih paslon Ridwan Kamil dan Suswono di Pilkada Jakarta 2024.

Disebutkan, pemilih Anies Baswedan dan Sandiaga Uno di Pilkada DKI Jakarta 2017, condong memberikan dukungan kepada Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada Jakarta 2024, sebanyak 51,3 persen dari responden yang ada.

Sementara para pemilih Anies-Sandiaga yang memilih paslon Pramono Anung-Sandiaga sebanyak 27,5 persen. Kemudian 3,5 persen ke pasangan Dharma Pongrekun-Kun Wardana. Lalu 17,7 persen lainnya menyatakan tidak tahu atau tidak menjawab.

Sementara itu, pemilih Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin) di Pilpres 2024, mayoritas juga menyatakan dukungannya ke Ridwan Kamil-Suswono. Dari otal 36,8 persen basis pendukung Anies-Cak Imin, ada 44,5 persen yang mendukung RK-Suswono.

Sementara, 33,3 persen yang menyatakan dukungan untuk Pramono-Rano. Sedangkan, 4,1 persen lainnya menyatakan dukungan untuk Dharma-Kun.

Hal serupa, terlihat pada pendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Dari total 37,2 persen pendukung Prabowo-Gibran di Jakarta pada Pilpres 2024, 61 persen menyatakan bakal memilih Ridwan Kamil-Suswono.

"Pemilih yang mengaku mendukung Anies Baswedan dan Prabowo Subiantosementara ini cenderung lebih dekat ke pasangan nomor urut 1 dibandingpasangan nomor urut 2 dan 3," kata Direktur Eksekutif PPI Adi Prayitno dalam keterangan tertulis, Selasa (29/10/2024).

Nampak, ada sebanyak 32 persen pemilih Prabowo-Gibran yang memberikan dukungan ke Pramono-Rano. Lalu, 3,9 persen lainnya memilih Dharma-Kun.

"Sementara pendukung Ganjar lebih dekat ke pasangan nomor urut," kata Adi.


Survei Parameter Politik: Ridwan Kamil-Suswono 47,8%, Pramono Anung-Rano Karno 38%, Dharma-Kun 4,3%

 Lembaga penelitian Parameter Politik Indonesia merilis hasil survei terbaru yang salah satunya memotret perihal elektabilitas pasangan calon yang maju di Pilkada Jakarta 2024.

Hasilnya, paslon Ridwan Kamil-Suswono berada di posisi teratas dengan raihan 47,8% yang kemudian disusul oleh Pramono Anung-Rano Karno dengan elektabilitas 38%.

 "Sementara itu, pasangan nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana didukung oleh 4,3% pemilih," kata Direktur Parameter Politik Indonesia (PPI) Adi Prayitno dalam dalam keterangan tertulis, diterima Selasa (29/10/2024).

Meski begitu, dia menyebut elektabilitas pasangan Ridwan Kamil-Suswono turun 5,6 persen dibanding data elektabilitas perorangan Ridwan Kamil yang relatif kuat sebagai cagub.

"Elektabilitas pasangan Pramono-Rano juga turun 14 persen dibanding data elektabilitas perorangan Rano Karno yang signifikan sebagai cawagub," jelasnya.

Adi menyebut, hasil itu memperlihatkan bahwa baik Ridwan Kamil maupun Rano Karno memiliki kesamaan masalah, yaitu sama-sama memiliki pasangan yang belum mampu mengimbangi kekuatan baik elektabilitas maupun popularitas keduanya.

"Ditambah posisi Rano Karno yang hanya sebagai wakil membuat gerusan suara pendukung Rano Karno menjadi lebih dalam saat dipasangkan dengan Pramono Anung," kata Adi.

Lebih lanjut, survei juga menunjukkan data bahwa ada 32,7 persen pemilih di Pilkada Jakarta 2024 yang masih belum loyal ke salah satu pasangan. Menurut Adi memungkinkan mereka untuk mengubah pilihannya ke pasangan lain.


Metode Survei

Adapun, survei ini dilakukan pada 21-25 Oktober 2024 dengan pengambilan sampel yang menggunakan metode multistage random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 1.200 responden.

Sementara, pengumpulan data dilakukan dengan metode face to face interview menggunakan kuisioner. Di mana tingkat kepercayaan survei mencapai 95% dengan Margin of Error sebesar 2.8%.

Untuk kualitas kontrolnya dilakukan mulai tahap pemilihan dan pelatihan SDM yang berkualitas hingga Spot Check sebanyak 30% data dan pemantauan melalui aplikasi.

Sebelumnya, Lembaga survei Parameter Politik Indonesia (PPI) merilis hasil survei mengenai peta elektoral calon kepala daerah di pemilihan kepala daerah (Pilkada) Jakarta 2024.

Hasilnya, didapati bahwa Pilkada Jakarta menjadi pertarungan popularitas antara Calon Gubernur (Cagub) nomor urut 1 Ridwan Kamil (RK) dan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) nomor urut 3 Rano Karno alias Si Doel.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya