Liputan6.com, Jakarta - Seorang terduga tersangka percobaan pencurian sepeda motor babak belur dikeroyok massa, saat mencoba mencuri motor di sebuah kost Perumahan Nusa Indah Cisalak, Depok, pada Sabtu (26/10/2024). Diduga tersangka sempat menggunakan jimat dan dinyatakan tewas usai mendapatkan perawatan di rumah sakit Bhayangkara Brimob.
Kanit Reskrim Polsek Cimanggis, AKP Ade Ahmad Sudrajat mengatakan terduga tersangka yang akan mencuri motor, sempat diketahui pemilik dan penghuni kost. Tersangka percobaan pencurian sempat melarikan diri namun tertangkap dan diduga dikeroyok massa.
Advertisement
“Diduga (tersangka) di keroyok massa,” ujar Ade kepada Liputan6.com, Rabu (30/10/2024).
Ade menjelaskan, Polsek Cimanggis mendatangi lokasi kejadian setelah mendapatkan informasi percobaan pencurian motor. Namun sesampainya di lokasi, terduga tersangka mengalami luka sehingga dibawa ke RS Bhayangkara Brimob untuk mendapatkan perawatan.
“Kami sempat membawa korban ke rumah sakit, untuk saat ini, terduga sudah meninggal dunia, namun sempat mendapatkan perawatan satu hari,” jelas Ade.
Ade tidak mengetahui secara pasti penyebab kematian terduga tersangka, namun diketahui terduga tersangka mengalami luka pada tubuhnya. Adapun luka yang dialami terduga tersangka berada pada sekujur wajah atau kepala.
“Lukanya di bagian kepala, saat kami bawa ke rumah sakit pun, kami menghubungi keluarganya,” ucap Ade.
Cari Tersangka Lain
Saat kejadian terduga tersangka tidak beraksi sendirian, terduga tersangka beraksi bersama temannya yang masih dalam pencarian Polsek Cimanggis. Adapun terduga tersangka bertugas mengambil sepeda motor korban, dan temannya bertugas di luar, memantau lokasi kejadian.
“Masih kami cari (tersangka lain), korban baru membuat laporan sehingga dari dasar itu kami melakukan penyelidikan,” terang Ade.
Advertisement
Bawa Jimat
Ade menjelaskan, Polsek Cimanggis telah mengamankan barang bukti berupa anak kunci letter T, gembok pagar, kunci motor, dan barang milik terduga tersangka. Selain itu, Polsek Cimanggis mendapati sebuah jimat diduga milik tersangka.
“Jimat disimpan di dalam kulit menyerupai sabuk dan disimpan dalam celana,” ungkap Ade.
Berdasarkan informasi yang didapat, terduga tersangka sempat dikeroyok namun tidak mengalami luka. Namun setelah terduga tersangka dilucuti pakaiannya, akhirnya jimat tersebut terlepas dan terduga tersangka yang di keroyok mengalami luka.
“Sempat diamuk massa, terduga pelaku tidak apa-apa, tapi setelah ditelanjangi, pelaku itu mengalami luka,” tutur Ade.