Liputan6.com, Jakarta - Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI) meraih Klasifikasi Unggul dalam Penghargaan Produktivitas Siddhakarya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Penghargaan tersebut mengukuhkan RSUI sebagai salah rumah sakit paling produktif dan inovatif di Jawa Barat.
Penghargaan Siddhakarya diberikan pada perusahaan yang dinilai sukses mempertahankan dan meningkatkan produktivitas secara konsisten. Melalui proses penilaian ketat yang mencakup aspek kepemimpinan, perencanaan strategis, pengembangan SDM, manajemen proses, hingga kepuasan pelanggan, rumah sakit ini berhasil memenuhi standar tinggi yang ditetapkan pemerintah. Dengan pencapaian ini, RSUI akan maju sebagai nominator Penghargaan Produktivitas Nasional Paramakarya, yang diserahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia.
Advertisement
Pejabat Gubernur Jawa Barat PLH Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Provinsi Jawa Barat Dr dr H. Dodo Suhendar, MM mengatakan, Siddhakarya merupakan bentuk apresiasi pemerintah provinsi kepada perusahaan yang berhasil mempertahankan serta meningkatkan produktivitas di tengah berbagai tantangan.
"Penganugerahan Siddhakarya adalah salah bentuk apresiasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat kepada perusahaan-perusahaan yang telah berhasil mempertahankan bahkan meningkatkan produktivitasnya ditengah berbagai tantangan global dan lokal. Penghargaan ini tidak hanya menjadi tanda dan pencapaian tapi juga sebagai motivasi bagi perusahaan lainnya untuk terus meningkatkan kualitas dan standar operasionalnya,” tutur Dodo dalam sambutannya.
Direktur Utama RSUI Dr. dr. Astuti Giantini, Sp. PK (K), MPH menyatakan, pencapaian yang diraih pihaknya tak lepas dari sumber daya manusia yang merupakan aset penting dalam pelayanan kesehatan rumah sakit.
"Kami sangat bersyukur atas pencapaian ini, terima kasih kami haturkan kepada seluruh pegawai yang telah konsisten dalam menjaga produktivitas dalam memberikan pelayanan bagi seluruh pasien. Produktivitas kerja tidak terlepas dari sumber daya manusia karena sumber daya manusia ini adalah aset penting dalam rumah sakit untuk menyelesaikan pekerjaan layanan kesehatan kami secara paripurna," ujarnya, dikutip dari laman rs.ui.ac.id.
Komitmen Pertahankan Produktivitas Kinerja
"Kami akan terus berkomitmen untuk mempertahankan dan meningkatkan produktivitas kinerja dan menjaga mutu layanan, hal ini agar RSUI tetap menjadi rumah sakit pilihan utama masyarakat. Kami berharap selanjutnya RSUI dapat meraih penghargaan tingkat nasional,” imbuhnya.
Dengan semangat produktivitas dan inovasi, RSUI berkomitmen untuk terus memberikan layanan berkualitas dan menjadi pusat unggulan riset dan pengembangan kesehatan di Indonesia, demi kemajuan sektor kesehatan dan kontribusi bagi pembangunan ekonomi nasional.
Keberhasilan RSUI meraih Siddhakarya Unggul juga turut membawa Kota Depok menerima penghargaan serupa kategori Pembina Produktivitas Siddhakarya.
Advertisement
Pemkot Depok Raih 5 Penghargaan Siddhakarya
Diketahui pemerintah kota (Pemkot) Depok berhasil meraih lima penghargaan Siddhakarya dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar), salah satunya yakni Kategori Pembina Produktivitas Siddhakarya. Disampaikan Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok Nina Suzana, Wali Kota Depok menerima penghargaan tersebut karena dianggap telah berhasil melaksanakan program Pembinaan Sistem Manajemen Peningkatan Produktivitas kepada perusahaan yang ada di Kota Depok.
"Penghargaan ini merupakan sebuah apresiasi bagi pembina terbaik yang berhasil meningkatkan produktivitas daerahnya, dalam hal ini Wali Kota Depok Mohammad Idris," tutur Nina saat mewakili Wali Kota Depok menerima penghargaan di Kota Bandung, Rabu (23/10).
Nina mengatakan, selain RSUI dan Pemerintah Kota Depok, tiga penghargaan Siddhakarya lainnya diraih oleh Hotel Savero Margonda untuk kategori Perusahaan Menengah, PT Forescitra Sejahtera untuk kategori Perusahaan Kecil, dan PT JIAEC Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang meraih Sidhhakarya LPK terfavorit.
Penghargaan Siddhakarya tidak hanya diberikan kepada perusahaan, melainkan juga kabupaten/kota yang dianggap berhasil dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dari berbagai aspek. Seperti peningkatan kinerja dunia usaha, pengembangan inovasi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.