Android Jelly Bean Tumbangkan Dominasi Ice Cream Sandwich

Sejak diluncurkan Juni 2012, sistem operasi mobile Android Jelly Bean semakin menunjukkan 'keperkasaannya'. Android Jelly Bean kini menggeser dominasi Ice Cream Sandwich.

oleh Liputan6 diperbarui 03 Mei 2013, 12:31 WIB
Sejak diluncurkan Juni 2012, sistem operasi mobile Android Jelly Bean semakin menunjukkan 'keperkasaannya'. Android 4.1 dan 4.2 Jelly Bean perlahan menggeser dominasi Android Ice Cream Sandwich.

Data terbaru menunjukkan, Jelly Bean sudah mendominasi 28,4 persen perangkat mobile, menggeser posisi yang sebelumnya diduduki Ice Cream Sandwich. Pengguna Android tampaknya berbondong-bondong meng-upgrade sistem operasi perangkat mobile mereka ke OS versi terbaru besutan Google tersebut.

Jumlah perangkat aktif yang menjalankan Jelly Bean (gabungan dari Android 4.1 dan 4.2) naik 3,4 persen, menjadi 28,4 persen pada April 2013 lalu. Jumlah tersebut melampaui Ice Cream Sandwich (Android 4.0), yang turun 1,8 persen menjadi 27,5 persen.

Setidaknya begitulah angka pengguna bulanan yang diterbitkan oleh Google kemarin. Meskipun masih berada di peringkat atas, adopsi Gingerbread (Android 2.3) mulai turun sebanyak 1,7 persen menjadi 38,5 persen. Angka-angka tersebut didapat dari kunjungan pengguna ke Google Play Store selama satu periode.

Foto dok. Liputan6.com



Meski baru dirilis Juni 2012, adopsi Jelly Bean melejit lebih kencang daripada Gingerbread yang dirilis pada bulan Desember 2010. Jelly Bean bahkan memimpin lebih dari 50 persen pasar Android pada akhir 2012. Adopsi Jelly Bean mencapai 180 persen sejak saat itu.

Pertumbuhan Jelly Bean didorong oleh larisnya perangkat Samsung Galaxy S3, yang telah terjual lebih dari 50 juta unit sejak dirilis pada Mei 2012. Dengan penjualan fenomenal seperti itu, diperkirakan smartphone baru unggulan Samsung - Galaxy S4 - akan mendongkrak Jelly Bean lagi dan bukan tidak mungkin menyalip Gingerbread. (dew)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya