Liputan6.com, Jakarta Kepergian artis senior Dina Mariana menyisakan kesedihan mendalam bagi Inong Mutia. Sebagai sahabat, ia merasa kehilangan Dina Mariana yang sudah dikenalnya sejak duduk di bangku SMA.
Inong Mutia mengatakan, sejak 3 tahun terakhir Dina Mariana menderita sakit endometriosis. Bahkan, Dina juga sudah melakukan pengangkatan rahim.
Advertisement
"Sakitnya sudah dari 3 tahun yang lalu. Endometriosis ya. Rahimnya juga sudah diangkat, tapi ada penyebaran di dinding rahim di perutnya," Inong Mutia menjelaskan penyebab Dina Mariana meninggal dunia, di rumah duka di Depok, Jawa Barat, Minggu (3/11/2024).
"Jadi mungkin itu yang membuat dia enggak bertahan. Karena selalu bengkak, penuh air terus disedot lagi. Perjuangannya sih sudah luar biasa menurut saya," Inong Mutia menambahkan.
Saya Menangis
Inong Mutia menangis pertama kali mendengar kabar Dina Mariana pergi untuk selamanya. Meski kehilangan, ia merasa sudah selesai penderitaan Dina Mariana menghadapi penyakit.
"Suaminya langsung WA saya. Tadi saya lagi pergi ke Bogor, saya kaget. Saya menangis. Tapi di satu sisi saya merasa, ya Allah sudah selesai penderitaan dia," kata Inong Mutia.
Advertisement
Jangan ke Sini Lagi
Inong Mutia mengatakan, Rabu kemarin dirinya masih sempat bertemu Dina Mariana di rumah sakit. Kala itu Dina Mariana berpesan agar Inong tak perlu datang ke rumah sakit, melainkan ke rumahnya saja.
"Pas mau pulang dari rumah sakit dia bilang lo jangan ke sini lagi, datangnya ke rumah saja, dan inilah yang terjadi. Beliau mungkin sudah tahu," paparnya panjang.
Merasa Kehilangan
Lebih lanjut Inong Mutia memanjatkan doa untuk almarhumah Dina Mariana. Ia bersaksi bahwa Dina Mariana semasa hidupnya pribadi yang baik kepada semua orang.
"Kami semua sahabat Dina Mariana merasa kehilangan. Kami bersaksi Dina orang baik, yang selalu support apapun ke teman-temannya. Enggak pernah ngomongin orang, dan orang yang paling sabar yang saya kenal. Ya Allah terimalah dia, dan dia sudah enggak sakit lagi," ucap Inong Mutia.
Advertisement
