8 Aturan yang Harus Diikuti untuk Menjaga Kesehatan Pencernaan, Mudah Dilakukan

Cara Anda makan lebih penting daripada apa yang Anda makan. Ini dia aturan yang harus dilakukan.

oleh Bella Zoditama diperbarui 06 Nov 2024, 16:03 WIB
8 Aturan yang Harus Diikuti untuk Menjaga Kesehatan Pencernaan, Mudah Dilakukan (Foto dok : Freepik/freepik).

Liputan6.com, Jakarta - Menjaga kesehatan itu sangat penting. Termasuk memperhatikan apa yang Anda makan sehari-hari dan cara untuk berdiet dalam upaya menurunkan berat badan. Nah sayangnya, sebagian besar saran diet berfokus pada makanan yang boleh atau tidak boleh dimakan demi kesehatan yang optimal.

Padahal, meskipun isi makanan memang salah satu kuncinya, memperhatikan bagaimana dan kapan Anda makan pun juga sangat penting, lho. Karena hal ini bisa membantu dalam mengatasi berbagai masalah kesehatan, termasuk penurunan berat badan, pencernaan, serta penyakit kronis lainnya.

Melansir dari Euro News, Selasa (5/11/2024), para dokter dan ahli di Vivamayr, Austria percaya bahwa memperbaiki pencernaan Anda akan memperbaiki sebagian besar sistem dan proses lain dalam tubuh Anda.

Mereka bahkan mengatakan bahwa hal itu dapat membantu Anda menjadi lebih tangguh. Berikut adalah saran yang mereka berikan kepada mereka yang mengikuti "Mayr cure."

Berikut beberapa saran yang mungkin bisa Anda lakukan demi kesuksesan diet Anda:

1. Waktu makan adalah kuncinya

Waktu makan yang ideal adalah sarapan pukul 8 pagi, makan siang pukul 12 siang, dan makan malam pukul 4 sore. Waktu makan terakhir ini tidak realistis bagi kebanyakan pekerja.

Jadi usahakan untuk menyelesaikan makan empat jam sebelum tidur. Makan setelah pukul 9 malam menyebabkan produksi ghrelin, yang terkadang disebut hormon lapar. Hal ini membuat kita menginginkan gula dan karbohidrat.

Selama berat badan Anda tidak kurang atau telah disarankan untuk makan lebih teratur, beri jarak empat jam antara akhir satu waktu makan dan awal waktu makan berikutnya. Ini memberi waktu bagi sistem pencernaan Anda untuk melakukan tugasnya.


2. Jangan ngemil, walaupun sehat sekalipun

Yuk bikin healthy chocolate cookies! Camilan yang nggak cuma enak, tapi juga sehat. (Sumber Foto: hersheys.com)

Nah, hal ini mungkin susah dilakukan tapi demi menjaga kesehatan dan keberhasilan diet Anda, maka sebaiknya tidak mengambil camilan dan ngemil. Hal ini agar tidak mengganggu jeda empat jam di antara waktu makan, jangan ngemil.

Terlebih, ngemil dapat mengganggu pencernaan, memberi makan bakteri, dan dalam jangka panjang dapat menyebabkan diabetes tipe 2.

3. Ukuran makanan Anda tidak boleh sama

Anda mungkin pernah mendengar pepatah "sarapan seperti raja, makan siang seperti pangeran, dan makan malam seperti orang miskin". Namun, begitulah benar adanya.

Para ahli mengatakan sarapan harus menjadi makanan terbesar Anda sepanjang hari, makan siang sedikit lebih sedikit, dan makan malam lebih sedikit lagi, idealnya hanya sup atau sesuatu yang ringan lainnya.


4. Mengunyah lebih sering

Ilustrasi Belajar Mengunyah dengan Benar Credit: pexels.com/Dio

Disarankan untuk mengunyah setiap gigitan 40-60 kali. Menghitung bisa jadi membosankan, jadi sebagai gantinya, usahakan makanan menjadi cair di mulut Anda dan telan.

Mengunyah tidak hanya membuat makanan lebih mudah dicerna, tetapi juga memaksa Anda untuk memperlambat sehingga Anda menyadari saat Anda sudah kenyang dan tidak makan berlebihan.

5. Berhentilah saat sudah kenyang

Jika Anda makan dengan perlahan, tanpa gangguan, dan mengunyah dengan benar, akan lebih mudah untuk menyadari saat Anda sudah kenyang.

Begitu Anda merasa kenyang, berhentilah makan, meskipun ini berarti menyimpan sepiring makanan yang masih tersisa satu atau dua suap ke dalam kulkas untuk nanti atau hari berikutnya.


6. Makan dengan penuh kesadaran

Salah satu cara untuk mengatasi pola pikir diet yang salah adalah dengan mengikuti cara-cara berikut ini (Foto: Unsplash.com/Toni Koraza)

Jauh lebih mudah untuk mengingat cara mengunyah dengan benar dan berhenti saat Anda sudah kenyang jika Anda tidak terganggu saat makan. Ini berarti tidak ada screentime, tidak ada buku, tidak ada koran, dan bahkan percakapan harus dibatasi seminimal mungkin jika Anda benar-benar mengikuti "Mayr Way."

Makan dengan berkesadaran atau mindfull memang awalnya sulit untuk dilakukan pada awalnya. Namun saat Anda mulai terbiasa, Anda akan mulai fokus pada warna, tekstur, dan aroma makanan.

Termasuk memikirkan bagaimana cara orang, dan pekerjaan yang telah dilakukan untuk menyajikan makanan ke piring yang berada di depan Anda saat ini.

Sebenarnya ada banyak hal yang menyita pikiran Anda ketika Anda memperlambat langkah dan memandang makanan dengan cara yang berbeda.


7. Minum suplemen yang membantu pencernaan

Ilustrasi suplemen (Photo by Kayla Maurais on Unsplash)

Jika Anda sering mengalami sembelit, suplemen seperti magnesium citrate dapat membantu melancarkan buang air besar. Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai suplemen baru, meskipun suplemen tersebut herbal.

8. Tidak boleh makan makanan mentah setelah pukul 4 sore

Jangan pernah makan buah, sayuran, salad, buah kering, atau smoothie mentah setelah pukul 4 sore. Selalu panaskan atau menggunakan metode apa pun tidak masalah. Pengecualiannya adalah makanan fermentasi, seperti asinan kubis, yang tidak termasuk makanan mentah.

Makanan mentah paling sulit dicerna oleh sistem tubuh kita dan pencernaan kita paling lambat di malam hari sehingga makanan tersebut akan mengendap di usus dan menimbulkan gas serta masalah lainnya.

Infografis Geger Oknum Pegawai Komdigi Bekingi Ribuan Situs Judi Online. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya