Warga Palestina yang mengungsi melarikan diri dari Beit Lahia di Jalur Gaza utara, melalui jalan utama Salah al-Din di pinggiran Kota Gaza, pada 5 November 2024. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Badan pertahanan sipil Gaza mengumumkan pada 5 November 2024 setidaknya 13 orang, termasuk beberapa orang yang tinggal di tenda-tenda pengungsi Palestina, tewas dalam serangan udara Israel yang dilakukan pada malam hari. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Serangan Israel tersebut menyasar rumah sakit, rumah penduduk, dan tenda pengungsi di Gaza. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Sebelumnya, Otoritas Beit Lahia, pada Rabu (30/10/2024) telah mendeklarasikan bahwa wilayah tersebut sebagai “zona bencana” seiring meningkatnya intensitas serangan Israel yang terus berlanjut di wilayah Palestina itu. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Saat ini, kota Beit Lahia mengalami krisis makanan, air, rumah sakit, ambulans, pertahanan sipil, sanitasi, serta layanan komunikasi. (Omar AL-QATTAA/AFP)
Hingga kini, lebih dari 43.000 orang—sebagian besar perempuan dan anak-anak—meninggal dunia serta 101.000 lainnya terluka akibat invasi militer Israel yang dimulai sejak 7 Oktober 2024. (Omar AL-QATTAA/AFP)