Liputan6.com, Jakarta Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep melanjutkan gerilya politiknya jelang masa pencoblosan Pilkada 2024. Usai berada di Sulawesi Utara, kini dia berada di Sumatera Selatan.
Adapun kehadiran putra Presiden ketujuh RI Joko Widodo atau Jokowi itu adalah membantu kampanye calon Gubernur Sumatera Selatan nomor urut nomor 1 Herman Deru.
Advertisement
Kaesang memulai lawatannya di Palembang. Menurut dia, kehadirannya di sana untuk mendukung penuh Herman Deru dan Cik Ujang.
"Kita full support Pak Herman Deru dan Cik Ujang untuk menangkan Pilgub Sumsel," kata dia dalam keterangannya, Rabu (6/11/2024).
Usai bertemu Herman Deru, Kaesang langsung dibawa menuju tempat makan Mie Celor H.M Syafei di Jalan 26 Ilir, kota Palembang.
Dalam kesempatan itu, Herman Deru bersyukur ditemani Kaesang.
"Ngawani Mas Kaesang sarapan, makan mie celor legend ini. Sambil jalan-jalan. Mas Kaesang kan partainya salah satu yang ngusung kita," ungkap dia.
Bukan hanya itu, setelah makan mie celor, Kaesang berkesempatan untuk makan Pempek di Jalan 26 Ilir, Kota Palembang.
Menurut Herman, kehadiran Kaesang membawa keberkahan tersendiri untuk menghadapi Pilkada 2024 ini.
"Jadi keberkahan bagi kita didatangi beliau," jelas Herman.
Kaesang Pamer Calon Kepala Daerah Ini Didukung Prabowo dan Jokowi
Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep terus bergerilya politik jelang pencoblosan Pilkada 2024.
Salah satunya ikut mengkampanyekan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Minahasa Utara Melky Jakhin Pangemanan dan Christian Kamagi (MJP-CK).
Dalam kesempatan itu, Kaesang menyampaikan pesan Jokowi untuk pasangan calon nomor urut 1. Tak hanya itu, dia menegaskan, Presiden Prabowo Subianto juga mendukung MJP-CK.
“Pak Jokowi dan Pak Prabowo mendukung penuh kepada Bro Melky dan Bro Christian untuk Pilkada Minut, ayo ceblos nomor urut 1 tanggal 27 November nanti,” kata dia dalam keterangannya, Selasa (5/11/2024).
Kaesang mengungkapkan, dukungan dari Jokowi merupakan hal yang benar. Karena harapannya, untuk mempersatukan masyarakat di Minahasa Utara.
"Tidak ada niat untuk memecah belah masyarakat, karena Pak Jokowi tahu yang mana yang bagus yang mana, sama seperti Pak Yulius dan Pak Victor," terangnya.
Advertisement