Liputan6.com, Jakarta - Kertas-kertas bekas seringkali berakhir jadi bungkus gorengan. Tak ingin terjadi demikian pada tumpukan kertas hasil revisi skripsi yang tak dipakai, seorang mahasiswi menyulapnya menjadi buket wisuda.
Dikutip dari TikTok @hiuquin, Rabu, 6 November 2024, mahasiswi itu menunjukkan proses kreatif menarik dalam membuat buket wisuda lewat unggahan pada Sabtu, 30 September 2024. Ia mulanya mengumpulkan tumpukan kertas revisi skripsi yang tak terpakai, kemudian dengan telaten mengguntingnya satu per satu.
Advertisement
Peralatan yang disiapkan juga sederhana, seperti tusuk sate, gunting, lem kertas, double tape, dan isolasi. Setiap lembar kertas diubah menjadi bunga-bunga indah, mulai dari mawar, tulip, hingga berbagai jenis bunga lainnya.
Setelah seluruh bunga selesai dibuat, ia dengan hati-hati menata setiap kelopak bunga, menghiasnya, dan menyusunnya satu per satu dibantu dengan tusuk sate dan beragam perekat hingga membentuk buket yang rapi. Di tengah buket tersebut, ia meletakkan skripsi yang telah selesai dikerjakan.
Hasilnya, buket tersebut terlihat indah, bahkan tak kalah mewah dibandingkan buket wisuda lainnya. Sejumlah warganet memuji cara kreatif si mahasiswi. Sebagian bahkan ingin menirunya.
"Bolehlah ya, kebetulan banyak banget kertas revisi ini," kata seorang warganet.
"Makasi, kak, idenya," tambah yang lain.
Kemudian, ada juga yang bertanya, "Kak, harus pakai kertas revisian, ya?" Ia menjawab, "Nggak harus kok, kalau kamu punya kertas lain, boleh pakai kertas yang lain."
Dampak Limbah Kertas
Seiring dengan perkembangan intelektual dan teknologi, manusia memiliki beragam kebutuhan yang harus dipenuhi. Salah satunya adalah penggunaan kertas sebagai dokumen penunjang pendidikan hingga bisnis. Konsumsi kertas di dunia pendidikan maupun bisnis seringkali dianggap hal sepele yang tidak banyak diperhatikan dampaknya.
Sifat kertas yang mudah didaur ulang dan terurai secara alami justru membuat kertas sering kali tidak dimanfaatkan semaksimal mungkin. Akibatnya, limbah kertas berakhir menggunung di Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Limbah kertas menyumbang sekitar 11 persen dari total 67,8 juta ton limbah yang dihasilkan setiap tahun. Karena itu, dengan menggunakan kertas secara tidak maksimal dan membuangnya secara sembarangan, kita sama saja dengan:
- Menyia-nyiakan 27.000 batang kayu/hari yang menyebabkan dunia kehilangan 1.723,5 hektare hutan.
- Menghasilkan kurang lebih 1 ton limbah padat dan 72 ribu liter limbah cair.
- Menghasilkan gas metana akibat proses penguraian limbah kertas.
- Menghabiskan satu pohon berusia 5 tahun untuk satu rim (500) lembar.
- Pembuangan sudah tidak lagi menjadi solusi karena pemanfaatan jauh lebih berguna dan menghasilkan manfaat yang melimpah.
Advertisement
Manfaat Lain Limbah Kertas
Industri, rumah tangga, perkantoran, komersil, dan sektor pendidikan merupakan kawasan yang berpotensi menghasilkan limbah kertas. Beragam jenis limbah kertas dihasilkan, seperti koran, karton, kertas HVS, kertas kraft, hingga kertas berlapis plastik. Dengan berbagai kandungan senyawa kimia di dalamnya, limbah kertas dapat berdampak negatif, seperti:
- Zat karsinogen dan zat pengganggu aktivitas hormon manusia.
- Gangguan terhadap ekosistem perairan, yang dapat menurunkan populasi ikan dan kerang.
- Kebakaran akibat gas metana.
- Pengurangan sumber air bersih.
- Pemanasan global yang semakin cepat.
Tak hanya menjadi buket, limbah kertas seperti koran juga dapat dimanfaatkan untuk berbagai kerajinan. Kerajinan dari koran bekas bisa menjadi sesuatu yang bermanfaat dan bernilai, seperti dijadikan hiasan rumah. Berikut adalah contoh kerajinan dari koran bekas yang dapat dibuat:
1. Jam Dinding
Jam dinding biasanya dibuat dari bahan plastik, kayu, atau logam. Namun, ternyata kamu bisa membuat jam dinding sendiri menggunakan bahan koran. Dengan kerajinan jam dinding dari koran ini, kamu hanya perlu modal minim dan bisa menjualnya.
Untuk membuatnya, potong koran dengan ukuran panjang yang sama seperti sedotan. Kemudian, buat sekitar 12 gulungan kecil, ditambah satu gulungan besar untuk bagian tengah. Setelah itu, gabungkan gulungan-gulungan tersebut dengan tali di setiap ujungnya. Pastikan untuk lebih teliti agar hasil akhirnya maksimal.
2. Tempat Pensil
Tempat pensil dari koran bekas bisa menjadi kerajinan yang menguntungkan. Bahan yang dibutuhkan antara lain koran bekas, gunting, botol atau kaleng, lem, pensil, dan tali untuk hiasan. Botol atau kaleng digunakan sebagai dasar tempat pensil.
Langkah pertama, potong koran sesuai ukuran yang diinginkan. Kemudian, gulung potongan koran dan tempelkan gulungan tersebut ke kaleng menggunakan lem. Rapikan ukurannya agar pas dengan kaleng, menggunakan gunting. Setelah itu, hias tempat pensil tersebut dengan tali.
3. Tas
Kerajinan dari koran bekas yang selanjutnya adalah tas. Memiliki fungsi menyimpan barang-barang pribadi seperti tanda pengenal, ponsel dan lain sebagainya. Berbagai model bisa dipilih, mulai dari klasik hingga fancy.
Akan tetapi, bagaimana jika tas yang seperti ini terbuat dari bahan koran bekas? Kerajinan dari koran bekas yang berbentuk tas ini dapat kamu manfaatkan agar bisa meningkatkan kreativitas yang kamu miliki. Selain itu, kamu juga turut berkontribusi mengurangi limbah koran yang ada di sekitar.
Advertisement