Liputan6.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto bertekad kuat, Indonesia kelak harus mampu memproduksi sendiri barang-barang berteknologi tinggi seperti mobil, motor hingga komputer.
Menurut dia, Indonesia merupakan negara terbesar keempat di dunia berdasarkan jumlah populasi manusia, apalagi memiliki kekayaan alam yang tidak dimiliki bangsa lain.
Advertisement
“Terus terang saja, saya dalam hati, saya tidak mau terima bahwa bangsa ke empat di dunia, bangsa yang diberi kekayaan begitu besar oleh Tuhan Yang Maha Kuasa dikasih semua elemen untuk menjadi negara maju tidak bisa bikin mobil, tidak bisa bikin motor, tidak bisa bikin komputer, saya tidak terima,” kata Prabowo seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (9/11/2024).
Dia pun yakin, dengan amanah yang telah diberikan rakyat kepadanya sebagai presiden, maka bukan mustahil menjadikan Indonesia negara maju.
“Saya bersyukur memimpin pemerintah Indonesia 5 tahun yang akan datang. Saya bersyukur karena sekarang saya diberi kesempatan untuk mengarahkan, untuk mewujudkan hal-hal yang saya anggap kritikal bagi kelangsungan hidup bangsa Indonesia,” janji Prabowo.
Pengarahan
Sebagai informasi, pernyataan Prabowo disampaikan saat beri pengarahan dalam acara Rakornas Pemerintah Pusat dan Daerah Tahun 2024 dengan mengusung tema “Implementasi Asta Cita Menuju Indonesia 2024” di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Kamis (7/11/2024).
Dalam acara yang sama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka juga menekankan dibutuhkan kesatuan visi serta kerja tim. Sehingga sinergitas antara pemerintah pusat dan daerah.
Ia mengimbau seluruh peserta rapat untuk mengesampingkan ego sektoral demi tercapainya cita-cita Indonesia Emas 2045.
“Tidak ada visi lain, selain visi Bapak Presiden Prabowo. Penting ini Bapak-Ibu, biar semuanya sinergi, satu visi, satu misi untuk Indonesia Emas. Kita harus kompak, tidak ada lagi ego sektoral,” tegas Gibran dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (8/11/2024).
Advertisement
Apresiasi
Gibran juga menyampaikan apresiasi kepada sejumlah daerah yang berhasil mencatatkan pencapaian signifikan, khususnya dalam bidang pertumbuhan ekonomi.
Ia menyoroti Papua Barat sebagai salah satu daerah yang berhasil meningkatkan perekonomiannya melalui ekspor gas alam atau LNG (Liquefied Natural Gas).