Liputan6.com, Jakarta- Sekretaris Jenderal Pengurus Besar (PB) Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Parama Nugroho senang dengan kesuksesan perhelatan 76 Indonesian Downhill 2024. Ajang ini sangat membantu PB ISSI untuk semakin memasyarakatkan olahraga sepeda downhill serta jadi tolak ukur para atlet nasional.
76 Indonesian Downhill 2024 baru saja selesai setelah memainkan tiga seri di Yogyakarta, Kudus dan terakhir di Batu (Malang). Seri pamungkas digelar pada 9 dan 10 November 2024 di Klemuk Bike Park, Batu.
Advertisement
Total 138 atlet mengikuti seri pamungkas yang melombakan 10 kategori yaitu Men Elite, Women Elite, Men Junior, Men Master A, Men Master B, Men Master C, Men Sport A, Men Sport B, Men Youth dan Women Youth.
Banyaknya pembalap yang ikut serta di 76 Indonesian Downhill 2024 membuat PB ISSI semringah. Parama senang dengan adanya 76 Indonesian Downhill 2024 karena terbukti menjadi tolak ukur. Pembalap nasional bisa bersaing dengan beberapa pembalap asing yang turun di 76 Indonesian Downhill 2024.
"76 Indonesian Downhill 2024 sudah pasti jadi tolak ukur. Kebetulan banyak pembalap asing. Jadi artinya mereka punya kesempatan menguji kemampuan mereka. Pembalap asing ini memang ingin ikut 76 Indonesian Downhill 2024 untuk mengejar poin bukannya kita undang. Mereka betul betul mau kompetisi. Ini bagus untuk pembalap kita juga," tutur Parama.
Antusiasme Pembalap Muda Meningkat
Selain jadi tolak ukur para atlet nasional sepeda downhill, 76 Indonesian Downhill 2024 juga mampu meningkatkan kecintaan anak muda akan olahraga sepeda downhill. Parama melihat semakin banyak anak muda yang tertarik terjun di sepeda downhill, bahkan para wanita.
"Saya melihat anak-anak yang youth mulai tumbuh. Yang cewek-cewek juga jauh lebih berani. Pokoknya anak mudanya lebih tumbuh. Semoga masa depan downhill cerah," sambung Parama kepada wartawan, Minggu (10/11/2024).
Advertisement