Liputan6.com, Jakarta Luka lama antara Ryu Hwayoung dan T-Ara mencuat lagi. Ini dipicu pernyataan Kim Kwang Soo mantan CEO MBK Entertainment, agensi T-Ara, yang mengklaim tudingan Hwayoung bahwa member grup ini telah merundungnya sama sekali tak benar.
"Para member tak melakukan kesalahan apa pun,” kata Kim Kwang Soo dalam acara TV Let's Go yang tayang 9 November 2024, diwartakan The Korea Times.
Advertisement
Tak terima, Ryu Hwayoung balas merilis pernyataan panjang di akun Instagram-nya, Senin (11/11/2024). Yang pertama dibantah, klaim bahwa bullying ini tak terjadi.
"Setelah mendengar pernyataan CEO Kim Kwang Soo di sebuah acara hiburan, aku tak mengerti alasannya membuat pernyataan yang bias dan menyimpang tentang kejadian 12 tahun lalu," tuturnya,
Bintang drakor The Beauty Inside ini menambahkan, "Pertama, perundungan yang kualami memang benar. Klaim bahwa aku berpura-pura jadi korban yang mengaku ditindas padahal tidak, adalah salah."
Ryu Hwayoung menjelaskan posisinya kala itu sebagai anggota baru T-ara. Ia bertekad bisa akrab dengan Hyomin dkk dan tidak menyulitkan mereka. "Namun, anggota T-ara membuatku jadi sasaran kekerasan fisik dan verbal. Alasanku bertahan karena aku percaya semua akan jadi lebih baik kalau aku bekerja lebih keras," Ryu Hwayoung menjelaskan.
Soal Kaki Terkilir
Hal lain yang diklarifikasi Hwayoung, peristiwa kaki terkilir jelang konser di Jepang pada 2012 yang memicu ketegangan antara dirinya dan member T-Ara lain.
Beredar kabar bahwa wanita yang kini dikenal sebagai aktris itu malas-malasan. Bahkan Kim Kwang Soo menyebutnya enggan minta maaf setelah membuat member T-Ara latihan ulang koreografi untuk 20-an lagu.
"Aku beberapa kali minta maaf kepada para member setelah pergelangan kakiku cedera. Ketika pergelangan kakiku terkilir dan tak bisa tampil di Jepang, aku bahkan meminta pengarah panggung untuk mengizinkanku membawakan setidaknya satu lagu. Aku merasa bersalah kepada member lain yang mesti bekerja lebih keras karenaku, jadi kupikir aku harus menyanyikan setidaknya satu lagu," tuturnya.
Advertisement
Soal Perawatan Kuku Kaki
Saat isu ini hangat, warganet yang pro T-Ara kerap menyerangnya karena melakukan perawatan kuku sementara member lainnya menyiapkan diri jelang konser di Jepang.
Untuk ini, Hwayoung mengakui melakukan perawatan kuku di hotel, tapi ini adalah hal yang rutin dilakukan member T-Ara. Ia juga mengklaim melakukan hal ini karena kondisi darurat.
"Kuku saya patah, dan aku memperbaikinya sebelum tampil di panggung. Menggambarkan hal ini seolah-olah saya menerima perawatan kuku semata-mata demi kepuasanku, terasa seperti penghinaan yang tidak beralasan bagiku," Ryu Hwayoung merespons.
Mengaku Punya Bukti Perundungan
Kembaran Ryu Hyoyoung ini menyatakan, saat pemutusan kontrak dengan T-ara, ia sebenarnya memiliki banyak bukti soal perundungan yang dideritanya. Ryu Hwayoung awalnya hendak mengungkap dalam konferensi pers.
"Namun, CEO Kim Kwang Soo mengusulkan agar aku tetap diam dan tak menggelar konferensi pers, dia juga akan mengizinkan pemutusan kontrak saudara perempuanku di agensi yang sama," tuturnya.
"Pada akhirnya, saya pergi tanpa menerima permintaan maaf dan tetap diam selama 12 tahun," Ryu Hwayoung mengakhiri.
Advertisement
